Watcher Guru, baru-baru ini, membagikan kisah sukses dua investor Shiba Inu (SHIB) menjadi milyarder dalam tempo 8 bulan.
Melansir dari media crypto tersebut, pada Agustus 2021, seorang manajer gudang dan seorang sopir truk berhasil peluang sebagai investor SHIB dan mengumpulkan kekayaan yang substansial dengan berinvestasi di Shiba Inu pada tahun 2020.
Investasi senilai US$8.000 oleh seorang pekerja gudang menghasilkan keuntungan menjadi seorang jutawan dalam enam bulan.
Investasi berisiko ini berhasil dengan sangat baik, mengubah individu tersebut menjadi jutawan dalam waktu enam bulan.
Kenaikan harga yang pesat dari meme coin ini, yang melonjak lebih dari 700.000 persen pada tahun 2021, memainkan peran penting dalam transformasi keuangan yang luar biasa ini bagi suami dan ayah ini.
Setelah itu, manajer gudang memutuskan untuk menjual SHIB senilai US$500.000. Dia melakukannya sambil tetap menyimpan setengah dari token SHIB yang dimilikinya dalam portofolio.
Pada Oktober 2021, ketika Shiba Inu mengalami lonjakan 1.000 persen, token yang tersisa membantunya mencapai prestasi menjadi jutawan.
“Kisah sukses ini menjadi inspirasi dan memberikan harapan bagi banyak individu kelas pekerja,” tulis Watcher Guru, sembari menekankan bahwa cryptocurrency memiliki kapasitas untuk menghasilkan kekayaan yang substansial bagi individu yang melakukan investasi cerdas.
Munculnya ekosistem Shiba Inu telah menghasilkan banyak jutawan sesaat setelah diperkenalkannya.
Mereka yang dengan antusias mengikuti hype awal seputar meme coin ini menemukan diri mereka di antara para jutawan.
Watcher Guru melanjutkan, gegara keberhasilan investasi SHIB tersebut, manajer gudang memutuskan untuk pensiun pada usia 35 tahun dengan berhenti dari pekerjaannya.
“Selain itu, minatnya pada Shiba Inu timbul ketika dia membaca woofpaper atau white paper cryptocurrency tersebut,” terang WG.
Woofpaper, yang ditulis oleh pencipta Shiba Inu yang menggunakan nama samaran Ryoshi pada Agustus 2020, menjelaskan penggunaan koin ini dalam jaringan Ethereum untuk berfungsi sebagai mata uang dan platform terdesentralisasi untuk teknologi seperti kontrak pintar.
“Setelah membaca itu, saya langsung terpikat. Saya hanya percaya kata-katanya. Saya berasal dari latar belakang yang cukup miskin, saya bahkan tidak pernah bisa membayangkan memiliki sebanyak ini uang,” terang investor SHIB yang kini menjadi milyarder, sebagaimana dikutip WG.
Sementara itu, pada Mei 2021, seorang sopir truk membuat keputusan yang mengubah hidupnya dengan mengundurkan diri dari pekerjaannya.
Keputusan ini dilakukan setelah dia menghasilkan US$1,7 juta dari investasinya di Shiba Inu.
Pada awalnya, sopir tersebut menjadi investor dengan membeli token SHIB pada tahun 2020 dengan investasi hanya US$670.
Dalam waktu kurang dari setahun, dari 2020 hingga 2021, keberuntungannya tumbuh secara eksponensial, memungkinkannya mewujudkan aspirasi keuangan dan memulai babak baru dalam hidup dengan meninggalkan pekerjaannya.
Di Twitter, seorang pengguna dengan nama pengguna @AustinT_BC mengisahkan kisah salah satu sopirnya yang memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya.
Hal ini terjadi setelah dia mengalami keuntungan keuangan yang luar biasa dari investasinya dalam meme coin tersebut.
“Salah satu sopir saya berhenti kerja karena dia menghasilkan US$1,7 juta di kripto dari investasi sebesar US$670. Orang baik, punya anak. Tidak masalah, itu tetap akan membuat para banker dan pengacara yang bekerja keras dengan gaji US$500 ribu per tahun jengkel,” cuit pengguna Twitter tersebut. [ab]