IKLAN
Banner IUX

29 Aset Kripto Altcoin Ungguli BTC dalam 90 Hari Terakhir

Banner IUX

Inilah daftar 29 aset kripto altcoin yang mampu ungguli kinerja Bitcoin (BTC) dalam 90 hari terakhir. Apakah Altseason 2025 segera tiba?

Dalam kurun waktu 90 hari terakhir, pasar kripto menunjukkan pergeseran menarik di mana altcoin justru mendominasi kinerja dibandingkan Bitcoin.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap per 20 Agustus 2025, tercatat ada 29 aset kripto yang berhasil mencatatkan pertumbuhan lebih tinggi dari BTC, menandakan bahwa fase rotasi modal ke altcoin mulai terasa nyata di tengah optimisme pasar yang kian menguat.

Pencapaian paling mencolok datang dari MEME (M) yang melonjak hingga 546,99 persen, jauh meninggalkan aset kripto besar lainnya. Lonjakan ekstrem ini mengindikasikan adanya arus spekulatif yang cukup kuat, sekaligus mempertegas tren memecoin yang masih digemari di kalangan investor ritel.

Selain itu, OKB juga membuktikan diri sebagai salah satu aset unggulan dengan kenaikan 137,31 persen, diikuti oleh PENGU yang naik 116,23 persen. Kedua aset ini menandai bahwa selain memecoin, token yang memiliki ekosistem bursa maupun komunitas solid juga mampu menjadi magnet bagi investor.

BACA JUGA:  Pasokan Bitcoin yang Cuan Tembus 92 Persen, Apa Selanjutnya?

Di kelompok menengah, beberapa altcoin juga mencatatkan kenaikan impresif. AERO naik 93,59 persen, MNT 87,23 persen, dan CFX 74,75 persen. Angka ini menunjukkan minat investor terhadap proyek dengan fundamental jaringan yang lebih mapan, di luar sekadar tren sesaat.

Menariknya, altcoin papan atas seperti UNI dan ETH sama-sama mencatatkan kenaikan sebesar 58,54 persen dan 58,44 persen. Kehadiran Ethereum di daftar ini memperlihatkan bahwa aset utama selain Bitcoin masih memiliki daya tarik kuat dalam memimpin siklus kenaikan, terutama didorong perkembangan DeFi dan Layer-2.

Altcoin berkinerja terbaik dalam 90 hari terakhir.
Altcoin berkinerja terbaik dalam 90 hari terakhir. Sumber: Coinmarketcap.

Sementara itu, ENA tumbuh 57,39 persen, SPX naik 52,17 persen, serta LINK yang mengalami apresiasi 49,17 persen. Di bawahnya, CRO dan AB menorehkan kinerja di kisaran 42 persen. LDO dan FORM juga memperlihatkan momentum positif dengan kenaikan sekitar 36 persen.

BACA JUGA:  Bitcoin Lawan Kutukan “Red September”, US$120.000 di Depan Mata?

Aset lain seperti XLM, BCH, TRX, hingga SEI memperkuat daftar dengan pertumbuhan antara 27 persen hingga 33 persen, mempertegas bahwa altcoin kelas menengah masih mampu memberikan imbal hasil cukup kompetitif.

Di kelompok bawah, altcoin seperti BNB dan XTZ mencatatkan kenaikan sekitar 22 persen, sementara MORPHO, KAIA, XRP, hingga FLR berada di kisaran 20 persen.

HBAR dan ARB menjadi penutup daftar dengan masing-masing mencatatkan kenaikan 16,69 persen dan 15,11 persen. Walaupun persentase ini lebih rendah dibandingkan altcoin lainnya, tetap saja performanya lebih baik dibandingkan Bitcoin dalam periode yang sama.

Kehadiran 29 altcoin yang berhasil mengungguli BTC dalam 90 hari terakhir menjadi sinyal kuat bahwa fase rotasi pasar ke aset di luar Bitcoin sedang berlangsung. Hal ini sering kali dikaitkan dengan periode awal altseason, di mana altcoin cenderung mencatatkan imbal hasil lebih besar karena pergerakan modal investor yang mencari peluang baru setelah reli utama Bitcoin.

BACA JUGA:  Peluang Serok Altcoin WLD Sebelum Naik Jadi 5 Dolar

Secara keseluruhan, data Coinmarketcap per 20 Agustus 2025 menunjukkan bahwa dominasi altcoin semakin jelas. Lonjakan kripto M yang spektakuler, penguatan ETH sebagai pemain utama, hingga konsistensi BNB, XRP, dan LINK menandakan bahwa pasar semakin beragam dalam memberikan peluang. Jika tren ini berlanjut, altseason 2025 bisa menjadi salah satu momen paling menonjol dalam sejarah kripto, dengan altcoin sebagai motor utama pertumbuhan. [ps]


Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.

Terkini

Warta Korporat

Terkait