3 Alasan Harga Solana (SOL) Menguat di Tahun 2022

Kripto Solana (SOL), yang menjadi salah satu pesaing baru di sektor blockchain dan jaringan, memiliki potensi kuat untuk bergerak lebih tinggi di tahun 2022 mendatang.

Meski banyak pesaing kuat yang mengitarinya, Solana masih memiliki alasan kuat untuk menjadi pilihan investor dan menunjukkan pesona tersendiri di antara pesaingnya seperti Binance, Avalanche dan Polygon.

3 Alasan Harga Solana (SOL) akan Menguat

Di tahun 2022 mendatang, setiap proyek kripto memiliki visinya sendiri yang tentu sudah dalam pantauan para investor, sehingga berikut adalah alasan kuat yang berpotensi mampu membawa harga kripto SOL lebih tinggi lagi, berdasarkan laporan dari Cointelegraph, Selasa (18/12/2021):

Menjadi Incaran Institusi

Dengan kapitalisasi pasar yang mengungguli beberapa aset kripto dari blockchain lain seperti Avalanche dan Terra, Solana memiliki rekor minat institusi yang patut dijadikan acuan.

Penjualan token pribadi dari Solana Labs sebesar US$314 juta dan penggalangan dana sebesar US$18 juta untuk proyek bursa terdesentralisasinya (DEX), Orca, menjadi gambaran betapa kuatnya minat institusi pada Solana.

Ekosistem Solana kemungkinan dilihat sangat menarik dan memiliki prospek untuk terus bertumbuh, terutama dari volume transaksi besar yang terjadi di aplikasi terdesentralisasi (dApps) yang berjalan di jaringannya.

Memiliki Pasar Berjangka Terbesar Ketiga

Diketahui, Solana kini memegang open interest berjangka terbesar ketiga.

Itu adalah metrik paling relevan dalam kontrak derivatif. Indikator ini juga mengumpulkan jumlah total kontrak yang dipegang oleh pelaku pasar terlepas dari aktivitas perdagangan terbaru.

Diketahui, open interest berjangka pada Solana berada di angka US$860 juta, yang menempatkannya di posisi ketiga berdasarkan volume.

TVL yang Kian Membesar

Berdasarkan data on-chain dan pasar derivatif Solana, TVL jaringan ini telah meningkat 15 kali lipat hanya dalam 6 bulan terakhir. Ini hampir membawa nilai TVL Solana menjadi setengah dari TVL di Ethereum.

Mengingat usia jaringan yang masih terbilang muda, ini adalah pencapaian awal yang hebat dari Solana. Tentu saja, ini diperkirakan masih akan terus bertumbuh seiring perkembangan minat di jaringan.

Dari sisi pengguna aktif dan pasar derivatif pun, Solana masih jauh lebih unggul dibandingkan para pesaing seperti Terra, Avalanche dan Polygon.

Ini adalah indikasi nyata betapa besar minat pada Solana, sehingga minat pada SOL pun diperkirakan akan ikut terkerek naik. Mari kita saksikan. [st]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait