Altcoin season, yaitu periode di mana altcoin mendominasi pasar kripto dan mengalami lonjakan harga signifikan, mungkin sudah menjadi cerita lama dan tak akan terulang lagi.
Meskipun fenomena altseason 2024 sempat menjadi sorotan, ada beberapa alasan kuat yang menunjukkan bahwa musim altcoin mungkin tidak akan terulang lagi seperti tahun sebelumnya. Berikut adalah tiga faktor utama yang mendasari pergeseran sentimen tersebut.
1. Terlalu Banyak Altcoin
Salah satu faktor yang paling mencolok adalah jumlah altcoin yang terus berkembang dengan pesat. Sejak 2017, jumlah coin crypto yang ada di pasar telah meningkat secara eksponensial, mencapai lebih dari 30 juta altcoin pada akhir 2024.
Ini menciptakan pergeseran besar dalam lanskap pasar kripto, dengan banyak token yang beredar namun minim diferensiasi. Seperti yang diungkapkan Murad dalam unggahannya pada 25 Januari 2025, hanya ada dua skenario jika altseason terjadi.
“Dua hal yang akan terjadi: Perjudian ekstrem akan terus berlanjut atau Kultus meme coin akan melonjak menjadi lebih dari US$100 miliar,” jelasnya.
Semakin banyaknya token baru yang muncul setelah musim altcoin sebelumnya, terutama yang tidak memiliki fundamental yang jelas, membuat sulit bagi koin baru untuk mendapatkan perhatian besar.
Dengan banyaknya pilihan, investor cenderung lebih berhati-hati dalam memilih altcoin, dan hal ini berpotensi menurunkan antusiasme terhadap altcoin season selanjutnya.
2. Dominasi Bitcoin Menguat
Bitcoin semakin menguat sebagai raja cryptocurrency dan dipandang sebagai “safe haven” oleh banyak pihak, terutama dengan meningkatnya adopsi institusional. Hal ini semakin mempersempit ruang bagi altcoin untuk bersinar.
Berdasarkan data pada grafik TradingView, terlihat jelas penurunan dominasi altcoin di luar top 125, meskipun sempat ada lonjakan sementara saat altcoin season pada akhir 2024.
Hal ini mencerminkan bagaimana BTC saat ini terlihat semakin mengendalikan pasar dan kembali mendekati level 60 persen dalam enam bulan terakhir.
Kepercayaan publik terhadap Bitcoin terus tumbuh, terutama dalam perannya sebagai penyimpan nilai yang stabil. Hal ini membuat banyak investor memilih untuk mengalokasikan dananya ke BTC.
Dengan semakin banyaknya investor institusional dan fokus yang terpusat pada Bitcoin, altcoin season semakin sulit terulang. Masa depan pasar kripto kemungkinan besar akan lebih berfokus pada BTC.
Efek domino adopsi Bitcoin pasca pelantikan Trump juga semakin mempertegas posisinya sebagai pemimpin pasar, sementara altcoin semakin kesulitan menarik perhatian dalam skala besar.
3. Kapitalisasi Pasar yang Terpecah
Dari segi kapitalisasi pasar, BTC juga menunjukkan dominasi yang jelas. Pada 2024, Bitcoin telah mencapai kapitalisasi pasar lebih dari US$2 triliun, meskipun pasar kripto secara keseluruhan masih mengalami fluktuasi yang cukup besar.
Temuan ini sebelumnya diungkapkan oleh Sam Wouters, Head of Marketing dan Content di River. Ia menyatakan bahwa altseason mungkin tidak akan terulang lagi.
“Enam bulan yang lalu, saya menyebutkan tentang pemisahan antara kapitalisasi pasar BTC dan kripto. Banyak orang datang untuk memberitahu bahwa saya salah dan altseason sudah tiba. Kenyataannya, tidak ada lagi altcoin season,” jelasnya.
Hal ini membuktikan bahwa Bitcoin memiliki posisi unik sebagai penyimpan nilai yang lebih stabil dan tidak dapat disamakan dengan altcoin lainnya.
Pemisahan kapitalisasi pasar ini menunjukkan bahwa Bitcoin bukan hanya soal popularitas, tetapi juga menjadi instrumen keuangan yang lebih matang dan teruji. Altcoin yang lebih kecil semakin kesulitan untuk menarik perhatian investor besar.
Altcoin Season: Mimpi yang Telah Sirna?
Meskipun faktor-faktor di atas memberikan alasan kuat mengapa altcoin season mungkin tidak akan terulang lagi, narasi kripto 2025 yang mencakup perkembangan sektor AI dan NFT membawa harapan baru.
Narasi Kripto 2025: AI dan NFT Jadi Penggerak Utama Ekosistem Blockchain
Teknologi AI dan kebangkitan NFT diprediksi menjadi salah satu pendorong utama dalam perkembangan blockchain dan ekosistem kripto di masa depan. Hal ini bisa membuka peluang baru dan memberikan harapan terkait dimulainya altseason lainnya.
Meskipun AI dan NFT menawarkan harapan baru, Bitcoin tetap memegang posisi dominan yang sulit disingkirkan. Namun, artificial intelligence membuka tantangan menarik yang patut diikuti, memberikan kemungkinan untuk memulai kembali musim altcoin di masa depan.
Meskipun altcoin season seperti sebelumnya mungkin tak terulang lagi, evolusi industri kripto yang didorong oleh teknologi baru dapat membuka peluang bagi altcoin dengan fokus yang lebih jelas, menciptakan potensi keuntungan yang berbeda. [dp]