IKLAN

6 Altcoin Ini Trending di Medsos, Kamu Punya Ga?

Enam altcoin tercatat sebagai aset kripto paling banyak diperbincangkan di media sosial (medsos) dalam beberapa hari terakhir.

Laporan dari platform analitik Santiment mengungkap bahwa Binance Coin (BNB), Spark (SPK), Pudgy Penguin (PENGU), Solana (SOL), XRP dan Litecoin (LTC) mendominasi diskusi komunitas kripto karena pergerakan harga signifikan, sentimen positif pasar dan sejumlah faktor teknikal serta regulasi.

6 Altcoin Ini Jadi Perbincangan Hangat di Medsos

1. Binance Coin (BNB) Tembus Rekor Harga Baru

Binance Coin menjadi topik terhangat usai menyentuh harga tertinggi sepanjang masa, mendekati US$800. Lonjakan ini didorong oleh arus masuk dana institusional dan aktivitas pasar yang meningkat di jaringan BNB Chain.

Di media sosial, diskusi mencakup tokenomik deflasioner BNB, perannya sebagai alat pembayaran biaya transaksi di Binance Smart Chain, dan posisinya dalam aktivitas trading serta investasi.

Selain itu, BNB sering dibandingkan dengan aset besar lainnya seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH) dan Solana (SOL). Namun, kekhawatiran mengenai penipuan yang melibatkan transaksi BNB juga ikut mencuat.

BACA JUGA  CZ Bebas, Harga BNB Enggan Lemas

2. Spark (SPK) Melejit Hingga 130 Persen dalam Sehari

Token SPK menarik perhatian komunitas setelah mengalami kenaikan harga tajam. Di beberapa bursa seperti KuCoin, Bitget dan BTCC, token ini sempat mencatat lonjakan harga antara 47 persen hingga lebih dari 130 persen dalam 24 jam.

Sentimen positif didorong oleh tingginya volume perdagangan, aktivitas kampanye promosi, serta keterlibatan token ini dalam proyek-proyek DeFi dan distribusi reward. Trader membahas target harga, pair perdagangan, serta peluang jangka pendek dari pergerakan SPK.

3. Pudgy Penguin (PENGU) Naik Usai Perayaan Proyek NFT

PENGU, memecoin yang berafiliasi dengan proyek NFT Pudgy Penguins, mencatat kenaikan harga lebih dari 20 persen dalam satu hari. Pemicunya antara lain adalah perayaan ulang tahun proyek NFT tersebut.

Listing di bursa besar seperti Gemini dan program insentif trading di platform seperti Toobit turut mendorong popularitas PENGU. Token ini dibangun di jaringan Solana dan memiliki hubungan dengan proyek berbasis Polkadot. Di media sosial, PENGU sempat melampaui BONK sebagai memecoin terbesar di Solana.

BACA JUGA  Lagi Lesu, Analis Ini Melihat Potensi Harga XRP Melesat ke US$1,4

4. Solana (SOL) Diuntungkan oleh Dukungan ETF

Solana masuk dalam daftar tren berkat sentimen positif dari pasar dan regulasi. Koin ini menjadi bagian dari portofolio Bitwise 10 Crypto Index Fund yang rencananya akan dikonversi menjadi ETF, sebuah langkah yang telah disetujui oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Prediksi harga dan analisis teknikal juga menunjukkan tren bullish untuk SOL. Namun demikian, terdapat pula peringatan mengenai aktivitas penipuan serta transaksi kilat yang menggunakan jaringan Solana.

5. XRP Kembali Disorot karena Dinamika Regulasi

XRP menjadi salah satu topik utama setelah SEC menyetujui, lalu menunda, proses konversi Bitwise 10 Crypto Index Fund menjadi spot ETF yang mencakup XRP.

Selain perkembangan regulasi, komunitas juga ramai membahas kelanjutan sengketa hukum antara Ripple dan SEC. Di sisi lain, XRP disebut-sebut memiliki potensi besar untuk solusi pembayaran lintas negara dan adopsi institusional dalam skala global.

BACA JUGA  Prediksi Harga Solana (SOL) Hari Ini, Masih di Tanjakan?

6. Litecoin (LTC) Dapat Angin Segar dari Rencana ETF

Litecoin juga mencatat lonjakan eksposur sosial usai disebut dalam rencana ETF yang sama dengan XRP dan SOL. Koin yang dikenal sebagai “perak-nya Bitcoin” ini dianggap memiliki nilai strategis dalam indeks kripto dan potensi penguatan sentimen pasar.

Diskusi komunitas mengarah pada kemungkinan persetujuan ETF khusus LTC, yang bisa meningkatkan legitimasi aset ini di mata investor institusi.

Ethereum (ETH) Justru Mengalami Penurunan Relatif

Di tengah tren positif sejumlah altcoin di medsos, Ethereum justru menunjukkan pelemahan terhadap Bitcoin. Dalam 60 jam terakhir, rasio harga ETH terhadap BTC turun sebesar 5,8 persen.

Santiment mencatat adanya lonjakan volume perdagangan ETH akibat FOMO, yang sebelumnya juga menandai puncak lokal. Jika volume perdagangan dan diskusi sosial menurun dalam beberapa hari ke depan, kondisi ini bisa mengindikasikan potensi gelombang bullish kedua, dipicu oleh aksi ambil untung dari investor ritel. [st]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait