Ada Tether di Juventus, Sekadar Bisnis atau Ada Maksud Lain?

Tether Investments baru saja mengumumkan akuisisi saham minoritas di Juventus, salah satu klub sepak bola paling ikonik di dunia. Langkah ini langsung menarik perhatian banyak pihak, terutama karena para Pendiri Tether sendiri berasal dari Italia.

Tidak hanya menarik bagi industri sepak bola, tetapi keputusan ini juga memberikan sinyal kuat tentang bagaimana dunia kripto mulai semakin terlibat dalam olahraga.

Meskipun besaran saham yang diakuisisi tidak diumumkan secara rinci, investasi ini disebut sebagai langkah strategis. Juventus, yang berbasis di Turin, saat ini dikendalikan oleh keluarga Agnelli melalui perusahaan investasi mereka, Exor, yang masih memegang mayoritas saham klub.

Namun, dengan masuknya Tether, banyak yang bertanya-tanya apakah ini akan membawa perubahan besar bagi klub, baik dari segi finansial maupun strategi bisnis.

Tether Masuk, Saham Juventus Menguat Usai Pengumuman

Kabar akuisisi ini langsung berdampak pada harga saham Juventus yang melonjak hingga 4,7 persen di awal perdagangan.

Meski kemudian mengalami sedikit koreksi, saham klub itu tetap ditutup dengan kenaikan sebesar 1,57 persen di harga 2,531 euro. Hal ini pun meningkatkan valuasi pasar Juventus menjadi sekitar 940 juta euro.

Tidak bisa dipungkiri, Juventus telah menghadapi berbagai tantangan finansial dalam beberapa tahun terakhir. Dari skandal akuntansi hingga larangan bermain di kompetisi Eropa musim lalu, klub ini terus berusaha memperbaiki kondisi keuangannya.

Dengan adanya investasi dari Tether, banyak yang berharap Juventus bisa kembali ke jalur kemenangan, baik di lapangan maupun di aspek bisnis.

“Sejalan dengan investasi strategis kami di Juventus, Tether akan menjadi pelopor dalam menggabungkan teknologi baru, seperti aset digital, AI, dan bioteknologi, dengan industri olahraga yang mapan untuk mendorong perubahan secara global. Kami akan mengeksplorasi peluang untuk kolaborasi inovatif dan potensi untuk merevolusi lanskap olahraga global,” ujar CEO Tehter, Paolo Ardoino.

Token Fans Juventus (JUV) Ikut Naik

Di sisi lain, pengumuman ini juga berdampak pada harga token penggemar Juventus (JUV). Saat ini, harga token JUV berada di kisaran US$2,06, mengalami kenaikan 93,43 persen dalam 24 jam terakhir.

Bahkan, token JUV sempat mencapai titik tertinggi US$3,0 sebelum mengalami sedikit koreksi. Volume perdagangan juga meningkat, menunjukkan adanya minat besar dari para penggemar dan investor kripto.

Token penggemar seperti JUV sendiri memungkinkan pemegangnya untuk terlibat dalam berbagai keputusan klub, seperti desain jersey, lagu kebangsaan, atau aktivitas eksklusif lainnya. Dengan adanya investasi dari Tether, bisa jadi akan ada lebih banyak inisiatif berbasis blockchain yang diterapkan dalam ekosistem Juventus ke depan.

Tether dan Ambisinya di Dunia Olahraga

Bukan kali pertama perusahaan berbasis blockchain masuk ke dunia sepak bola. Sebelumnya, beberapa klub besar seperti Paris Saint-Germain dan Barcelona juga telah bekerja sama dengan perusahaan kripto untuk meluncurkan token penggemar mereka sendiri.

Namun, masuknya Tether sebagai pemegang saham Juventus memberikan dimensi yang berbeda.

Sebagai penerbit stablecoin terbesar di dunia, Tether memiliki pengaruh besar di industri keuangan digital. Dengan masuk ke Juventus, mereka tidak hanya memperluas cakupan investasinya, tetapi juga membuka peluang bagi lebih banyak integrasi teknologi blockchain dalam dunia olahraga.

Apa yang Bisa Diharapkan Selanjutnya?

Meskipun detail lebih lanjut tentang kerja sama ini masih belum banyak terungkap, satu hal yang pasti adalah investasi ini akan membawa dampak jangka panjang bagi Juventus. Dari sisi keuangan, suntikan dana dari Tether bisa membantu klub lebih stabil, terutama setelah beberapa tahun penuh tantangan.

Di sisi lain, untuk para penggemar yang juga merupakan investor kripto, ini bisa menjadi peluang untuk melihat bagaimana teknologi blockchain semakin berperan dalam ekosistem sepak bola. Apakah Juventus akan mulai menerima pembayaran dengan stablecoin?

Apakah mereka akan merilis fitur baru untuk pemegang token JUV? Semua masih menjadi tanda tanya yang menarik untuk diikuti. [st]

Terkini

Warta Korporat

Terkait