IKLAN
Banner IUX

Mengenal Istilah All Time High dan All Time Low dalam Kripto

Banner IUX

All time high (ATH) dan all time low (ATL) adalah istilah penting di dunia kripto yang menunjukkan titik harga tertinggi dan terendah suatu aset sepanjang sejarahnya. Lalu, bagaimana ini akan berpengaruh ke investor? Yuk, temukan jawabannya di bawah ini!

BACA JUGA: Mengenal Perusahaan Grayscale, Raksasa Investasi Aset Kripto

Apa Itu All Time High (ATH)?

All time high atau ATH adalah harga tertinggi yang pernah dicapai oleh sebuah aset kripto sejak pertama kali diperdagangkan. Saat sebuah koin atau token menyentuh ATH, itu berarti ada permintaan yang sangat tinggi dan pasar sedang berada dalam fase optimisme besar.

Namun, penting diingat bahwa ATH bukan jaminan harga akan terus naik, karena pasar kripto dikenal sangat fluktuatif.

Apa Itu All Time Low (ATL)?

Sebaliknya, all time low atau ATL adalah harga terendah yang pernah dicapai oleh aset kripto sepanjang sejarahnya. Momen ini biasanya terjadi ketika pasar kripto berada dalam tren bearish, atau ketika sebuah proyek kehilangan kepercayaan dari komunitas.

Meski terdengar negatif, ATL juga bisa menjadi peluang bagi investor berpengalaman untuk masuk ke pasar dengan harga murah.

BACA JUGA: Apa Itu Crypto Burning? Ini Cara Kerja dan Dampaknya!

Penyebab All Time High (ATH)

ATH terjadi ketika sebuah aset kripto mendapat dorongan besar dari permintaan pasar, berita positif, hingga tren global yang mendukung. Melansir laman Ecos, berikut ini adalah penjelasannya:

  • Supply dan demand: Harga kripto bisa melonjak ketika permintaan jauh melebihi jumlah pasokan yang tersedia. Semakin banyak orang ingin membeli, semakin besar peluang harga menyentuh rekor tertinggi.
  • Berita dan peristiwa positif: Adopsi kripto oleh perusahaan besar, peluncuran produk seperti ETF, atau upgrade teknologi bisa menciptakan optimisme besar dan mendorong harga naik.
  • Tren global: Kondisi ekonomi dunia seperti inflasi atau melemahnya nilai mata uang fiat sering membuat investor melirik kripto sebagai alternatif, yang akhirnya meningkatkan nilai aset.
BACA JUGA:  Pasar Tersembunyi Bernama OTC di Dunia Kripto

Penyebab All Time Low (ATL)

ATL biasanya dipicu oleh sentimen negatif yang kuat, kegagalan proyek, hingga faktor ekonomi makro yang menekan pasar kripto. Melansir laman Coinmetro, berikut ini adalah penjelasannya:

  • Crash pasar: Ketika seluruh pasar kripto jatuh akibat sentimen global atau kepanikan investor, bahkan aset besar sekalipun bisa ikut menyentuh titik terendahnya.
  • Kegagalan proyek: Manajemen yang buruk, upgrade gagal, atau serangan hacker bisa membuat investor kehilangan kepercayaan sehingga harga anjlok drastis.
  • Perubahan regulasi: Larangan atau aturan ketat dari negara besar terhadap kripto bisa memicu aksi jual besar-besaran dan menekan harga hingga level rendah baru.
  • Faktor makroekonomi: Kondisi seperti suku bunga tinggi, inflasi, atau perubahan besar di pasar global juga bisa memperburuk sentimen dan membuat harga kripto jatuh.

Dampak All Time High dan All Time Low bagi Investor

Melansir laman Whitebit, dampak all time high dan all time low bagi investor bisa sangat berbeda, mulai dari memicu optimisme hingga menimbulkan kepanikan, tergantung kondisi pasar dan strategi masing-masing investor.

Ketika harga kripto menyentuh all time high (ATH), biasanya itu dianggap sebagai sinyal kekuatan aset. Banyak investor melihatnya sebagai peluang untuk masuk karena pasar sedang optimis dan permintaan meningkat.

Namun, momen ini juga sering jadi titik di mana sebagian investor mengambil keuntungan, yang bisa memicu koreksi harga. Artinya, ATH bisa menjadi sinyal peluang sekaligus peringatan untuk berhati-hati.

Sementara itu, ketika harga jatuh ke all time low (ATL), banyak investor panik dan melakukan aksi jual besar-besaran. Meski terlihat menakutkan, ATL juga bisa menjadi kesempatan bagi investor berpengalaman untuk membeli aset dengan harga sangat murah dan menunggu pemulihan pasar.

Jadi, meskipun ATL identik dengan ketakutan, di sisi lain ia juga bisa membuka peluang strategis bagi mereka yang berpikir jangka panjang.

BACA JUGA:  Panduan Token Sniffer untuk Pemula, Begini Cara Pakainya!

Belajar dari ATH dan ATL

All time high (ATH) dan all time low (ATL) adalah indikator penting yang mencerminkan psikologi pasar kripto. ATH menunjukkan optimisme dan potensi pertumbuhan, sementara ATL sering kali menjadi sinyal ketakutan, sekaligus peluang membeli di harga dasar.

Mau belajar crypto dan blockchain lebih lanjut? Yuk, pelajari selengkapnya hanya di Blockchain Media Indonesia! [msn]


Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.

Terkini

Warta Korporat

Terkait