IKLAN
Banner IUX

Altcoin ONDO Berpotensi Meledak di 2026? Ini Faktanya

Banner IUX

Saat industri kripto mulai memasuki fase matang menjelang 2026, salah satu proyek yang kian mencuri perhatian adalah altcoin dari Ondo Finance.

Bukan semata karena momentum pasar yang bullish, melainkan karena pendekatan serius mereka terhadap tokenisasi aset dunia nyata (RWA) melalui produk andalan bernama Global Markets.

Menurut analisis Altcoin Buzz, altcoin ONDO memiliki potensi untuk tumbuh hingga 11 kali lipat dalam siklus pasar ini, jika berbagai elemen strategis berhasil disatukan.

Global Markets: Senjata Rahasia Ondo Finance 

Produk Global Markets milik ONDO dirancang untuk membawa saham, obligasi dan ETF dari pasar tradisional ke dalam blockchain, dalam jumlah besar dan dengan efisiensi yang belum pernah ada sebelumnya.

Meskipun tokenisasi saham telah ditawarkan oleh beberapa platform lain, masalah utama seperti likuiditas rendah dan selisih harga yang besar masih menghantui.

Namun di sisi lain, ONDO menjanjikan solusi menyeluruh, yakni proses pencetakan dan penebusan token yang instan dan tanpa biaya. Hal ini memungkinkan arbitrage trader untuk menjaga kesesuaian harga token dengan aset dasarnya.

BACA JUGA:  Dana Rp52 Triliun Masuk ke Bitcoin ETF, Ada Apa di Baliknya?

Seolah-olah investor bisa membeli saham Tesla dengan stablecoin dan langsung menerima token TSLA yang 100 persen didukung oleh saham asli yang dibeli di NASDAQ.

“Apa yang stablecoin lakukan terhadap dolar AS, ONDO ingin lakukan terhadap sekuritas,” ungkap host Altcoin Buzz.

Perluasan Strategis dan Jejak Kuat di AS

Lebih lanjut lagi, ONDO tidak hanya sibuk membangun infrastruktur. Pada Juli 2025, mereka mengakuisisi Strange Love, platform infrastruktur blockchain, serta Oasis Pro, broker-dealer yang terdaftar di SEC.

Langkah ini membuka jalan bagi ONDO untuk masuk ke pasar AS secara legal, sambil memperkuat pengembangan penuh platform RWA mereka.

Selain itu, ONDO telah menjalin kemitraan dengan berbagai pemain besar, termasuk Sei Network dan XRP Ledger. Stablecoin mereka, USDY dan OUSG, kini beroperasi di berbagai jaringan.

BACA JUGA:  Perusahaan Ini Kucurkan Rp49,2 Miliar untuk Altcoin ENA

Bahkan, OUSG dijadwalkan akan melakukan penyelesaian melalui RLUSD milik Ripple, langkah yang dipandang sebagai penghubung antara keuangan terdesentralisasi dan sistem pembayaran mapan.

Daya Tarik Global Market Alliance

ONDO juga menginisiasi Global Market Alliance, aliansi yang terdiri dari bursa, penyedia infrastruktur, dompet dan protokol DeFi. Tujuannya adalah membangun kerangka kerja regulasi dan standar untuk tokenisasi RWA. Beberapa anggota aliansi yang diumumkan termasuk Morpho, Gauntlet, BNB Chain, CoinGecko dan BitGet.

Dengan adanya kolaborasi tersebut, ONDO memperkuat ekosistemnya secara horizontal, sambil menyelaraskan kepatuhan hukum dan akses pengguna.

Dukungan Pemerintah dan Proyeksi Harga Altcoin ONDO

Yang menarik, altcoin ONDO bahkan mendapat sorotan dalam laporan kripto resmi dari Gedung Putih yang dirilis oleh Kelompok Kerja Presiden AS. Tidak banyak proyek yang mendapat ruang sebesar itu, menjadikan ONDO lebih menonjol dibanding pesaingnya.

BACA JUGA:  Chainlink Gandeng Polymarket, Altcoin LINK Diprediksi Melejit ke US$50

Pada saat penulisan, harga altcoin ONDO berada di sekitar US$0,922 dengan kapitalisasi pasar mendekati US$3 miliar. Belum ada jadwal token unlock hingga Januari 2026, memberi waktu bagi ekosistem ONDO Fin untuk tumbuh tanpa tekanan distribusi besar.

Beberapa analis mulai menyodorkan proyeksi harga, mulai dari US$2,80 hingga US$20. Meski begitu, host dari Altcoin Buzz mengingatkan bahwa semua proyeksi itu tetap spekulatif.

“Kalau semua faktor strategis dan makro ini berjalan beriringan, saya rasa 10 hingga 11 kali lipat bukan hal yang mustahil [untuk ONDO],” ujarnya.

Melihat agresivitas ekspansi, kemitraan dan pengakuan institusional yang diraih ONDO, pertanyaan tentang potensi lonjakan bukan lagi sekadar sensasi. Yang tersisa hanyalah, apakah altcoin ONDO mampu menjaga konsistensi dan mewujudkan janji besarnya sebelum 2026 tiba? [st]


Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.

Terkini

Warta Korporat

Terkait