Dituding menjadi alat bagi para peretas dan mata-mata Rusia untuk pencucian uang crypto, situs ChipMixer pun ditutup.
Menurut Departemen Kehakiman AS, ChipMixer adalah salah satu situs mixing di darkweb yang membantu penjahat melakukan pencucian uang dengan crypto dengan nilai US$700 juta.
ChipMixer Digunakan Penjahat untuk Pencucian Uang
Menurut Departemen Kehakiman (DOJ), Europol dan lembaga kepolisian lain, beberapa di antara pengguna ChipMixer adalah peretas asal Korut, Lazarus, dan mata-mata Rusia.
Forbes melaporkan bahwa, ChipMixer menarik sedikit biaya untuk menyebarkan aset kripto penggunanya ke beberapa akun. Ini mempersulit pihak berwenang untuk melacak sumber dan tujuannya.
Secara keseluruhan, piihak berwenang mengatakan bahwa situs tersebut telah memproses sekitar US$3 milyar, di mana hampir sepertiganya berasal dari aksi ilegal atau kriminal.
DOJ mengklaim bahwa, aksi ilegal yang menggunakan layanan ChipMixer termasuk kejahatan ransomware dan obat-obatan terlarang di darkweb.
Saat ini, domain dari situs tersebut telah resmi ditutup, dan pihak berwenang telah menyita aset kripto senilai US$50 juta, serta mendakwa pihak yang mengoperasionalkannya.
DOJ menuntut Minh Quoc Nguyen, dari Hanoi, Vietnam, karena telah menjalankan ChipMixer selama 6 tahun, dari tahun 2017.
“Itu [penutupan ChipMixer] adalah penghapusan yang sangat signifikan… Chipmixer adalah mixer terpusat terbesar yang beroperasi,” ujar Founder perusahaan pelacakan kripto Elliptic, Tom Robinson.
Tom pun mengatakan bahwa ChipMixer juga digunakan oleh peretas Ronin Bridge dari Axie Infinity, yang mencuri kripto senilai US$540 juta, dan peretas Harmony’s Horizon Bridge, yang mencuri kripto senilai US$100 juta.
Tidak hanya itu, DOJ juga menuduh mata-mata asal Rusia, GRU Rusia, menggunakan layanan dari ChipMixer.
“GRU Rusia menggunakan ChipMixer untuk mengaburkan asal dana yang digunakan untuk membeli infrastruktur untuk malware Drovorub mereka,” ungkap keluhan yang diajukan oleh DOJ terhadap Nguyen.
FBI juga telah berhasil melacak dana hasil kejahatan ransomware senilai US$17 juta yang terkait dengan 37 pelaku yang berbeda. Semuanya menggunakan layanan ChipMixer.
“Lebih dari US$800.000 dalam Bitcoin yang dicuci melalui mixer berasal dari jenis ransomware yang dikenal sebagai Sodinokibi, atau dikenal sebagai REvil,” ungkap FBI.
Karena berbagai penggunaan oleh penjahat, pihak berwenang sepakat untuk menutup situs ChipMixer, karena lebih banyak digunakan untuk pencucian uang crypto. [st]