Laporan analisa terbatu dari penyedia data kripto yaitu CryptoQuant menunjukkan bahwa 2023 merupakan tahun terbaik untuk beli Bitcoin.
Sebelumnya, aset kripto terpopuler di dunia tersebut mengalami guncangan dahsyat pada 2022 lalu, tapi tahun ini mengalami perbaikan yang cukup signifikan.
Analisa yang sama juga dilaporkan oleh Tekedia yang menggambarkan bahwa penulis CryptoQuant yaitu Dan Lim memberikan laporan terkait harga BTC. Laporan ini didukung oleh rasio MVRV (market value to realized value).
 2023 Merupakan Tahun Terbaik Untuk Beli Bitcoin
Bagi pihak yang beli Bitcoin dan bertahan hingga sekarang telah memperoleh keuntungan dari pemulihan harga yang terjadi.
Walaupun sebelumnya terasa sangat lama ketika harga Bitcoin mendekati US$16.000 pada November 2022 lalu.
Hal tersebut menandai titik terendah di akhir tahun dan menjadi yang paling rendah bagi industri kripto secara keseluruhan.
Hampir 300 hari musim dingin kripto yang melanda memberikan dampak buruk pada industri tersebut, dan dengan demikian hal tersebut juga memberikan imbas yang besar pada aset digital yang telah lama memimpin di dunia kripto.
Selanjutnya, 2023 dimulai dengan banyak optimisme untuk industri dan BTC. Meskipun naik level disekitar harga US$22.000, satu analisis menyatakan bahwa tahun 2023 masih merupakan waktu terbaik untuk beli Bitcoin, dikutip dari CryptoQuant.
Analisis dipusatkan di sekitar rasio MVRV, yang digambarkan sebagai indikator menonjol yang membantu pedagang dalam menentukan apakah suatu aset dinilai terlalu tinggi atau terlalu rendah pada posisinya saat ini, dikutip dari Watcher.Guru.
Selain itu, indikator tersebut digunakan untuk mengidentifikasi tekanan jual pada investor. Laporan tersebut menyatakan rasio MVRV naik di atas angka 1,0 pada tanggal 19 Januari.
Saat ini, indikatornya berada di 1.112, atau masih melayang di atas tanda undervalued sesuai dengan tren historis. Selanjutnya, analisis menyatakan BTC tidak pernah jatuh di bawah angka 1,0 tanpa segera kembali ke atas.
Namun, laporan tersebut mencatat faktor ekonomi makro dan koneksi antara BTC dengan keuangan tradisional.
Karena, keduanya dapat mendorong investor untuk menggunakan teknik beli BTC secara terpisah untuk jangka panjang dan melakukan lindung nilai terhadap peristiwa yang tidak terduga.
Secara meyakinkan, laporan tersebut menyatakan bahwa jika bull market muncul, maka investor akan secara retrospektif mengamati tahun 2022 dan 2023 sebagai zona untuk beli Bitcoin yang paling menarik. [az]