Pasar kripto, kembali menarik perhatian dengan prediksi Bitcoin yang terlihat mulai memasuki fase bullish.
Salah satu analisis yang dilontarkan oleh analis terkemuka, Crypto Titan menyebutkan bahwa Bitcoin sedang mengincar intermediate target sebesar US$85.000 atau bahkan lebih pada akhir tahun 2024.
“Bitcoin US$85.000, Breakout pada RSI mingguan mengindikasikan pergerakan eksplosif untuk BTC sebelum akhir tahun,” ujarnya.
Proyeksi ini didasarkan pada pergerakan harga terbaru dan indikator teknikal yang menunjukkan bahwa Bitcoin siap untuk melonjak.
Pola Megaphone Jadi Pertanda Pergerakan Besar
Dalam grafik yang disediakan oleh Crypto Titan, Bitcoin digambarkan telah keluar dari pola megaphone, sebuah struktur teknikal yang dikenal karena potensinya dalam mendahului pergerakan harga yang besar.
Megaphone, atau wedge yang melebar, biasanya terbentuk selama periode volatilitas tinggi, di mana harga berosilasi di antara garis tren yang semakin menjauh.
Pola ini menunjukkan ketidakpastian pasar yang meningkat, tetapi pada akhirnya dapat menyebabkan breakout yang menentukan begitu pasar memilih arah.
Bitcoin telah mengalami breakout ke atas, menandakan momentum bullish. Breakout dari pola ini mengisyaratkan target intermediate prediksi bitcoin yang mencapai target US$85.000 terdengar realistis.
Target ini menjadi semakin menarik ketika dikombinasikan dengan indikator teknikal lainnya, seperti Relative Strength Index (RSI).
RSI Perkuat Prediksi Bitcoin Tembus US$85.000
Grafik juga menyoroti breakout signifikan dalam Weekly RSI (Relative Strength Index). Indikator mengukur kekuatan dan kecepatan pergerakan harga aset, dan umumnya digunakan untuk mengidentifikasi kondisi overbought atau oversold.
Dalam skenario ini, RSI telah keluar dari tren penurunannya sebelumnya dan melampaui level kritis, dengan rata-rata RSI mingguan saat ini berada di 54.
Pergerakan naik pada RSI ini menandakan potensi lonjakan besar, memperkuat sentimen bullish dan prediksi Bitcoin yang mencapai harga tersebut. Secara historis, breakout RSI seperti ini sering kali mendahului reli harga yang signifikan.
Dengan rata-rata RSI mingguan yang kini berada di 54, yang menunjukkan bahwa RSI sedang mendekati batas atas zona netral, ini menambah kepercayaan bahwa momentum bullish bisa semakin kuat.
Breakout pada RSI ini menunjukkan bahwa Bitcoin bisa mengalami momentum beli yang kuat dan mungkin saja mendorong harga lebih tinggi menuju target US$85.000 dalam beberapa bulan mendatang.
Momentum Positif Dorong Bitcoin Capai Level Baru
Prediksi ini didukung oleh timing yang tepat. Dalam beberapa minggu terakhir, pasar kripto telah mengalami berbagai perkembangan positif yang signifikan.
Misalnya, kita telah melihat peningkatan adopsi teknologi kripto oleh pemerintah, seperti Bhutan yang mulai memasukkannya dalam portofolio mereka.
Selain itu, analisis Titan Crypto juga mengungkapkan bahwa siklus bullish biasanya selalu terjadi pada Q4.
“Secara historis, ketika bulan September ditutup dengan keuntungan, Q4 cenderung mengalami tren bullish,” tuturnya.
Tidak hanya itu, analis lain juga memprediksikan hal yang mendorong prediksi Bitcoin tersebut, salah satu faktor utamanya adalah siklus kenaikan yang selalu terjadi pasca halving, sekitar 150 hingga 170 hari setelahnya.
“Pasar bullish Bitcoin secara historis mulai pada bulan Uptober!” sebutnya.
Prediksi Bitcoin Menuju US$85.000 Semakin Nyata
Breakout dari pola megaphone dan sinyal bullish dari RSI sama-sama menunjukkan potensi pergerakan kuat menuju US$85.000. Prediksi Bitcoin ini didukung oleh momentum yang tepat dan berbagai perkembangan sebelumnya, membuatnya tampak sangat realistis.
Para trader dan investor akan terus memantau perkembangan ini seiring berjalannya waktu. Meskipun analisis teknikal mengindikasikan kelanjutan bullish, sifat pasar kripto yang volatil berarti semua kemungkinan tetap perlu dipertimbangkan.
Seiring berjalannya tahun 2024, pergerakan Bitcoin menuju US$85.000 bisa menjadi salah satu perkembangan pasar paling menarik untuk menutup tahun ini. [dp]