BUSD jadi pusat perhatian pasca SEC Amerika Serikat disebut-sebut mengatakan stablecoin besutan Paxos dan Binance itu sebagai sekuritas (efek) tidak terdaftar. Publik penasaran tentang apa itu Binance USD (BUSD)?
Seperti diketahui, Paxos juga tengah menyiapkan langkah untuk melawan upaya SEC yang hendak menghentikan penerbitan BUSD baru efektif per 21 Februari 2023.
Para pemegang BUSD pun berhak menukar stablecoin pesaing USDC dan USDT itu menjadi stablecoin besutan Paxos yang lain, yakni Pax Dollar (USDP) selain uang dolar biasa.
Pangkal sengkarut BUSD yang praktis menghantam nilai Binance Coin (BNB) hingga turun 10 persen dalam 24 jam terakhir, adalah pada tahun 2022 lalu, perusahaan Circle, penerbit stablecoin USDC yang didukung oleh raksasa BlackRock menuding BUSD tidak didukung oleh aset bernilai dolar secara 1 banding 1.
Hal itu dilaporkan Circle kepada Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York (NYDFS).
Apa Itu Binance USD (BUSD)?
BUSD (Binance USD) adalah stablecoin yang dipatok terhadap dolar AS. Artinya nilainya dirancang untuk tetap stabil dan senantiasa setara dengan dolar AS.
Ini berarti bahwa untuk setiap 1 BUSD yang diterbitkan, ada 1 dolar AS yang disimpan sebagai cadangan (reserves). BUSD diterbitan dan dikelola oleh Paxos Trust Company bermitra dengan Binance, salah satu bursa cryptocurrency terbesar di dunia. BUSD diterbitkan pada tahun 2019.
Secara praktikal BUSD dibuat sebagai jawaban atas kebutuhan akan aset digital yang stabil yang dapat digunakan dalam transaksi dan perdagangan di platform Binance.
Diluncurkan pada September 2019 sebagai token ERC-20 di blockchain Ethereum, tetapi sejak itu telah diperluas ke jaringan blockchain lainnya, termasuk Binance Smart Chain (BEP20) dan jaringan TRON.
Jadi, secara teknis ada dua jenis BUSD secara umum.
Yang pertama adalah BUSD yang diterbitkan oleh Paxos di blockchain Ethereum (ERC-20). Dan yang kedua adalah BUSD yang diterbitkan di blockchain Binance Smart Chain (BEP20). Nilai BUSD yang terakhir ini berdasarkan dari nilai BUSD yang pertama (asli).
Perbedaan BUSD dengan USDT
Salah satu perbedaan utama antara BUSD dan USDT (Tether) adalah bahwa BUSD diatur oleh Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York (NYDFS), sedangkan USDT tidak.
Ini berarti bahwa BUSD tunduk pada persyaratan keuangan dan operasional yang ketat dan harus mematuhi langkah-langkah pelaporan, audit, dan kepatuhan yang ketat. Selain itu, BUSD didukung oleh cadangan kas yang diasuransikan oleh FDIC yang dipegang oleh Paxos, sedangkan dukungan untuk USDT telah menjadi subyek kontroversi dan pengawasan di masa lalu.
Perbedaan lain antara BUSD dan USDT adalah proses penerbitan dan penebusannya. BUSD diterbitkan dan ditukarkan oleh Paxos melalui jaringan mitra yang disetujui dan tunduk pada prosedur AML/KYC yang ketat.
USDT, di sisi lain, dikeluarkan dan ditebus oleh Tether Limited, perusahaan yang membuat USDT, dan sebelumnya ada kekhawatiran tentang transparansi proses ini.
Secara keseluruhan, sementara BUSD dan USDT keduanya merupakan stablecoin yang dirancang untuk mempertahankan patokan 1:1 terhadap dolar AS, BUSD didukung oleh lembaga keuangan yang diatur dan memiliki proses penerbitan dan penebusan yang lebih transparan, menjadikannya stablecoin yang lebih aman dan andal.
Hingga detik ini tidak jelas, apakah SEC akan menindaklanjuti sorotan mereka terhadap BUSD di tingkat pengadilan atau akan mengenakan sanksi denda terhadap Paxos. Yang pasti, belakangan Paxos mengatakan siap menggugat SEC jika kelak diperlukan. [ps/ab]
