IKLAN

Aquanow & Bank Digital Bahrain Satukan Dunia TradFi dan Kripto

Saat ini, batas antara sistem keuangan konvensional dan kripto semakin kabur dan saling terhubung. Aset digital tidak lagi hanya dipandang sebagai alat spekulasi, tetapi mulai dilirik sebagai instrumen keuangan penting. Salah satu contohnya terlihat dari kolaborasi antara Aquanow dan SGB, bank digital berlisensi Bahrain. 

Kemitraan Strategis Perkuat Akses Fiat dan Kripto

Berdasarkan pengumuman resmi yang dipublikasikan pada Selasa (12/08/2025), Aquanow bermitra dengan Singapore Gulf Bank (SGB), bank digital berlisensi di bawah pengawasan Bank Sentral Bahrain. SGB mendapat dukungan modal dari SWF Bahrain, Mumtalakat, dan grup investasi Whampoa asal Singapura, menggabungkan kekuatan modal negara dan swasta. 

Melalui kerja sama ini, Aquanow menawarkan akses perbankan fiat teregulasi bagi institusi dan perusahaan di sektor kripto. Layanannya mencakup konversi antara crypto dan fiat, pembukaan rekening USD di bank teregulasi, serta penyelesaian transaksi real time melalui jaringan SWIFT.

Mastercard Kembangkan Blockchain untuk TradFi dan Cryptocurrency

Kemitraan ini juga memungkinkan transfer dana lintas mata uang global selama 24 jam tanpa hambatan geografis. Langkah ini diharapkan memperkuat konektivitas antara keuangan tradisional dan ekosistem kripto yang terus berkembang.

BACA JUGA  Berhasil Tembus Resistensi Utama, Harga DOT Punya Target Bullish Baru

Phil Sham, CEO & Co-Founder Aquanow, menekankan bahwa aset digital kini telah menjadi bagian dari operasi keuangan sehari-hari, sehingga institusi besar memerlukan akses yang lebih jelas dan teregulasi. 

“Institusi membutuhkan lebih dari sekadar akses – mereka memerlukan infrastruktur yang andal dan patuh regulasi untuk beroperasi dalam skala besar. Dengan bermitra bersama SGB, kami menciptakan lingkungan perbankan yang lebih ramah kripto dan menghilangkan hambatan infrastruktur bagi klien kami,” ujarnya.

Menuju Sistem Keuangan Tanpa Batas

Shawn Chan, CEO SGB menjelaskan bahwa dari sisi perbankan, SGB melihat kemitraan ini sebagai langkah besar dalam memperkuat jembatan antara dunia kripto dan sistem keuangan tradisional yang teregulasi.

“Menggabungkan platform institusional Aquanow dengan kapabilitas perbankan SGB serta jangkauan global kami memungkinkan akses fiat yang mulus bagi pengguna aset digital,” tegasnya.

BACA JUGA  Retik Finance (RETIK) Jadi Bintang Baru di Ruang DeFi Saat Tron Goyah

Aquanow dan Singapore Gulf Bank (SGB) memadukan keunggulan teknologi serta kapasitas perbankan untuk membangun sebuah ekosistem keuangan yang lebih aman, lancar, dan tanpa batas.

CMB Tokenisasi Dana Pasar Uang di Empat Blockchain Publik

Bagi pelaku industri, langkah ini mengurangi hambatan dalam mengintegrasikan keuangan tradisional dengan aset digital, sekaligus meningkatkan kepercayaan pada adopsi teknologi blockchain di sektor perbankan.

Kemitraan ini menjadi tonggak penting dalam upaya global menjembatani sistem keuangan tradisional dengan aset kripto, sekaligus membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi digital lintas negara. [dp]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait