Aset kripto HITOP resmi diperdagangkan di Indodax mulai besok, Kamis (7/7/2022), setelah beberapa hari lalu masuk di Bitmart. Peluncuran resmi aplikasi digelar dalam waktu dekat di Jakarta.
“Diperdagangkannya HITOP di Indodax, mengingat bursa kripto itu adalah yang pertama dan terbesar di Indonesia, dengan pengguna lebih dari 5,3 juta orang dari 80 negara. Selain itu, Indodax memiliki volume transaksi harian terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara,” kata CEO HITOP Seung-hyun Jung kepada Blockchainmedia.id, Rabu (6/7/2022).
Dengan begitu, lanjut Jung, kini HITOP sudah terdaftar di empat bursa kripto besar yaitu XT.COM, LBANK, dan Bitmart.
Di sisi lain, HITOP akan menggelar acara peluncuran aplikasi HITOP di Hotel Grand Sheraton Jakarta pada Juli 2022 dan Agustus 2022, sekaligus mengumumkan dimulainya peresmian layanan HITOP di Indonesia.
Acara peluncuran ini akan dihadiri oleh pejabat tinggi HITOP, dan beberapa tokoh publik Indonesia akan turut diundang untuk memperkenalkan HITOP kepada publik.
“HITOP adalah layanan poin berhadiah berbasis blockchain, layanan poin yang dapat digunakan di mana saja, kapan saja di Indonesia. Dimulai dengan peluncuran aplikasi, kami akan mengadakan berbagai acara untuk masyarakat agar mereka dapat memperoleh poin dari aplikasi HITOP secara langsung,” jelasnya.
Acara tersebut seperti berbagi kode referal, mem-follow akun media sosial dan masih banyak yang lainnya, sehingga pada saat yang sama aset kripto HITOP dapat memberi manfaat kepada afiliasi sekaligus memberi pengguna banyak poin dan hadiah.
Apa Itu Aset Kripto HITOP?
Selain mengacu pada nama aset kriptonya, HITOP aplikasi unik berbasis teknologi blockchain, untuk kebutuhan pemasaran. Lewat aplikasi itu pengelola bisnis dapat lebih mudah menawarkan poin imbalan (reward point) kepada konsumen mereka.
“Kelebihan HITOP adalah memungkinkan proses interaksi antara pemilik bisnis dan konsumen dalam satu aplikasi. Itu semua dimungkinkan berlangsung secara terbuka berkat teknologi blockchain, di mana kripto HITOP memainkan peran sebagai value aspect interaksi mereka,” tegas Jung.
Ia lebih lanjut menjelaskan, pengguna secara berkala dapat menerima hadiah melalui program airdrop, staking dan lain sebagainya.
HITOP digagas pada tahun 2020 di Korea Selatan dan memulai uji coba bisnisnya pada kuartal awal tahun 2021 dan saat ini melebarkan pengaruhnya di Indonesia. HITOP mengembangkan bisnisnya dalam penyedia layanan poin berhadiah dengan mengembangkan aplikasi pintar sebagai sarana dalam transaksi dengan poin.
Dalam hal ini, HITOP menggandeng beberapa rekan bisnis di bidang e-commerce seperti, LEJEL Home Shopping dan juga retail makanan dari Korea Selatan, REDDOG. Aplikasi HITOP sendiri dijadwalkan akan resmi diluncurkan pada Juli 2022 di Indonesia. [ps]