Bank terbesar di Asia Tenggara milik negara Singapura DBS, belum lama ini, meluncurkan rencananya untuk memperluas bisnis perdagangan crypto di Hong Kong.
“Kami berencana untuk mengajukan lisensi di Hong Kong agar bank dapat menjual aset digital kepada pelanggan kami di Hong Kong,” kata seorang eksekutif bank tersebut, sebagaimana dikutip News Bitcoin.
DBS Bank Ajukan Lisensi Aset Digital di Hong Kong
Megabank DBS Group Holdings telah mengumumkan rencananya untuk memperluas layanannya di Hong Kong.
The Straits Times melaporkan pada hari Senin bahwa bank berencana untuk mengajukan lisensi untuk menawarkan layanan perdagangan crypto kepada pelanggan Hong Kong.
Berkantor pusat dan terdaftar di Singapura, DBS adalah bank terbesar di Asia Tenggara dengan kehadiran di 18 pasar.
“Kami berencana mengajukan permohonan lisensi di Hong Kong agar bank dapat menjual aset digital kepada pelanggan Hong Kong kami,” tutur CEO DBS Bank (Hong Kong), Sebastian Paredes dalam arahannya, kemarin.
Eksekutif tersebut menyatakan bahwa setelah peraturan seputar aset kripto di Hong Kong menjadi jelas dan bank memahami kerangka kerjanya dengan tepat, DBS akan menjadi salah satu pemberi pinjaman yang tertarik untuk berpartisipasi.
Paredes mencatat bahwa sementara DBS menyadari risiko yang terkait dengan aset digital, bank mendukung perubahan kebijakan Hong Kong baru-baru ini.
Patut diketahui, bahwa Hong Kong saat ini sedang berusaha untuk menarik bisnis aset digital.
Pada bulan Januari, Sekretaris Keuangan Paul Chan Mo-po menegaskan kembali komitmen kota untuk menjadi pusat crypto.
Tidak seperti sikap anti-kripto China, pemerintah Hong Kong sedang mempertimbangkan untuk memberikan akses yang lebih besar bagi investor ritel untuk berdagang mata uang kripto dan dana yang diperdagangkan di bursa kripto (ETF).
DBS meluncurkan pertukaran bitcoin layanan lengkap di Singapura untuk investor korporasi dan institusi pada akhir 2020.
Setelah melihat peningkatan volume perdagangan, DSB bank launching layanan crypto trust, diikuti dengan penawaran token keamanan pertamanya.
DBS terus memperluas bisnis crypto dengan alasan permintaan pasar yang meningkat.
DBS bank memperoleh lisensi dari Monetary Authority of Singapore (MAS) untuk menyediakan layanan crypto pada Oktober 2021 dan kemudian meluncurkan layanan perdagangan crypto mandiri.
Selanjutnya, dilaporkan bahwa DBS memasuki metaverse pada September tahun lalu. [ab]