Michael Saylor, CEO MicroStrategy mengaku menyimpan Bitcoin sebanyak 17.732 BTC. Bitcoin itu dia beli ketika harga satuannya masih sangat murah, yakni US$9.882 per BTC.
“Ada yang bertanya berapa Bitcoin yang saya punya. Saya menyimpan 17.732 BTC yang saya beli rata-rata di US$9.882 per BTC. Saya sudah memberi tahu perusahaan saya tentang kepemilikan itu, sebelum perusahaan memutuskan untuk membeli Bitcoin,” kata Saylor di Twitter, 28 Oktober 2020.
Perusahaan yang dipimpinnya itu memang kian terkenal, karena pada Agustus dan September 2020 lalu, memutuskan berinvestasi di Bitcoin bernilai triliunan rupiah, sebagai bagian dari strategi keuangan perusahannnya.
Bahkan belum lama ini dia mengatakan tidak akan menjual Bitcoin itu hingga 100 tahun lamanya.
Michael Saylor: Kami Tidak Akan Jual Bitcoin Hingga 100 Tahun
Jika dihitung secara kasar, modal Saylor membeli Bitcoin adalah sekitar US$175.227.624. Dengan harga puncak terbaru hari ini, yakni US$13.858 per BTC, maka posisinya nilainya US$245.730.056. Jadi, posisi untungnya adalah US$70.502.432 (sekitar Rp1 triliun).
Duit sebanyak itu hampir setara dengan laba bersih MayBank Indonesia pada kuartal II 2020.
Terpantau saat ini, 28 Oktober 2020 pukul 21:36 WIB, Bitcoin terkoreksi tajam di kisaran US$12.890 per BTC, berdasarkan data di Binance. [red]