Benarkah Bitcoin Tameng Inflasi?

Bitcoin (BTC) dan inflasi telah lama dianggap saling berlawanan, di mana sebagian melihat BTC adalah tameng melawan inflasi.

Dianggap sebagai aset safe haven, peran Bitcoin untuk menyimpan kekayaan para investor, bahkan meningkatkannya, cukup terbukti dalam satu dekade ini.

Tetapi, melihat inflasi AS yang kian menggerogoti di tahun 2022, harga Bitcoin justru layu dan diluar harapan para pendukungnya. Apakah BTC benar tameng melawan inflasi?

Bitcoin dan Inflasi 

Berdasarkan laporan Forbes, pengamat saat ini melihat Bitcoin sebagai aset yang siklikal karena mulai dilirik oleh perusahaan investasi dan institusi, serta memiliki hubungan terbalik jangka pendek dengan inflasi.

Ketika aset seperti Bitcoin banyak diminati oleh investor dompet super tebal, maka ini menyebabkan BTC berkorelasi dengan pasar saham AS, khususnya sektor teknologi, yang membawanya ke jenis siklikal.

Karena jenis tersebut, secara jangka pendek BTC tidak dapat dianggap sebagai tameng bagi inflasi, karena saat inflasi melonjak, aset jenis siklikal akan bergerak turun. Selera risiko punya andil besar di sini.

Tetapi dalam jangka panjang, dalam satu dekade ini, nilai Bitcoin telah berhasil mengungguli inflasi di masa yang sama, memberi keuntungan lebih tinggi bagi investor.

Selain itu, karena pasokannya yang tetap dan sudah ditetapkan, BTC menjadi aset deflasi secara alami, yang kian diperkuat oleh hadirnya halving, pengurangan hadiah penambangan setiap empat tahun sekali.

“Bitcoin sangat cocok untuk memerangi tren inflasi yang disebabkan oleh pasokan uang yang longgar dalam jangka panjang,” ujar Roger Huang, Kontributor di Forbes.

Tingkat spekulasi dan gagasan-gagasan terkait uang digital dan blockchain juga menjadi pertimbangan utama dalam menilai value dari kripto utama.

Kelangkaan jaringan BTC dan fungsinya untuk menjadi uang internet menjadi gambaran tentang bagaimana roda perekonomian digital di masa mendatang, diperkirakan ada peran Bitcoin di situ.

Kemampuan BTC untuk tetap bertahan di tengah berbagai badai juga tanda ia adalah aset yang kuat, seperti runtuhnya hype ICO, crypto winter beberapa kali dan sebagainya. Bitcoin adalah aset kripto yang sesungguhnya dan juga kuat secara fundamental. [st]

 

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait