Di tengah gonjang-ganjing kasus Terra LUNA dan UST, beberapa hari lalu beredar dokumen di Reddit bahwa Terraform Labs Korea Selatan sudah sah bubar oleh Pengadilan Tinggi setempat pada 4 Mei 2022, berdasarkan permohonan pihak perusahaan pada 30 April 2022.
Dokumen berkop resmi dan tampaknya cukup meyakinkan itu, tak pelak kian memicu spekulasi tambahan bahwa Do Kwon (bernama lengkap Kwon Do-hyeong) mungkin telah mengetahui kekacaubalauan yang sedang terjadi bagi Terra LUNA dan UST. Spekulasi kuat lainnya adalah, mungkin pembubabaran Terraform Labs di Korsel itu adalah sebagai langkah antisipasi meredam kerontokan lebih parah.
Seperti yang diketahui publik, harga LUNA sejatinya tak bernilai pada minggu lalu, ketika mendekati titik nol. Sementara itu stablecoin TerraUSD (UST) kehilangan pasaknya, menjadi olok-olok di dunia maya menjadi “Unstable Stable Token“.
Do Kwon, atas nama perusahaan pun mengambil sejumlah langkah, di antaranya adalah akan melakukan forking terhadap blockhain Terra, jika usulan itu disetujui lewat jajak pendapat yang akan dimulai hari ini, Rabu (18/5/2022).
Rencana forking memang tidak sepakati oleh komunitas sendiri, termasuk oleh Changpeng Zhao Bos Binance yang punya investasi di perusahaan itu. Baginya forking tidak memberikan nilai utuh, walaupun ada kompensasi kripto terhadap mereka yang mengalami kerugian.
Terraform Labs (Terra LUNA) Korsel Bubar Pada 4 Mei 2022?
Pada dokumen di Reddit yang beredar beberapa hari lalu itu, disebutkan bahwa Terraform Labs di Korsel itu bermarkas di Busan. Pada 30 April 2022 perusahaan bermohon kepada pihak pengadilan setempat untuk membubarkan diri dan disahkan oleh pihak pengadilan pada 4 Mei 2022. Tanggal itu selaras dengan beberapa hari sebelum harga LUNA dan UST terperosok.
Dokumen itu memang sulit untuk diverifikasi kebenarannya, namun jikalau itu benar, setidaknya selaras dengan laporan dari media lokal di Korsel, yang mengklaim punya dokumen bahwa Terraform Labs Korea memutuskan membubarkan kantor mereka di Busan dan Seoul, berdasarkan rapat umum pemegang saham pada 30 April 2022.
Laporan itu dari media itu menambahkan bahwa markas Terraform Labs Korea dilikuidasi pada 4 Mei 2022, dan cabang Seoul dilikuidasi pada 6 Mei 2022. Berdasarkan catatan perusahaan di daftar perusahaan, nama likuidator terdaftar sebagai sang CEO, yakni Kwon Do-hyeong.
Kwon mendirikan cabang Terraform Labs di Korea Selatan pada tahun 2019, setahun setelah ia ikut mendirikan perusahaan itu di Singapura.
Tetapi laporan media itu mencatat bahwa kemungkinan ada perusahaan lain yang didirikan Kwon sebelum meluncurkan Terraform, termasuk proyek stablecoin yang ia tinggalkan (dengan nama anonim) pada tahun 2017, yakni Basis Cash.
Media lokal yang sama secara terpisah melaporkan, bahwa Financial Services Commission dan Financial Supervisory Service Korsel tampaknya memulai penyelidikan terkait kasus Terra ini secara lokal. [ps]