Di tengah gejolak pasar, Bitcoin tetap menarik perhatian para investor. Setelah mencapai level tertinggi terbarunya, antusiasme pun mulai melanda, bukan hanya dari pemain besar seperti institusi dan whale, tetapi juga dari para investor kecil atau ritel. Tren akumulasi oleh investor ritel ini semakin pesat, memicu spekulasi bahwa BTC bisa kembali melonjak.
Ritel Mulai Mengakumulasi Bitcoin Secara Masif
Bitcoin tidak hanya menjadi incaran institusi besar yang mulai menjadikannya sebagai aset cadangan, tetapi juga menarik perhatian investor kecil. Data terbaru dari Glassnode pada Sabtu (12/07) mengungkapkan bahwa akumulasi oleh ritel kini semakin masif.
“Melihat akumulasi berdasarkan ukuran dompet: Shrimps, Crabs, dan Fish—wallet dengan <100 BTC—sedang mengakumulasi sekitar 19,3 ribu BTC per bulannya,” ungkap mereka di X.

Angka ini jauh lebih besar dibandingkan dengan produksi dari para penambang Bitcoin yang hanya sekitar 13.400 BTC per bulan. Fenomena ini menunjukkan bahwa para investor ritel semakin yakin dengan prospek jangka panjang Bitcoin.
Lebih menarik lagi, banyak dari mereka yang mulai memindahkan BTC mereka keluar dari bursa kripto, sebuah tanda kuat bahwa mereka berencana untuk menyimpannya dalam jangka waktu lama, yang pada gilirannya mengurangi tekanan jual di pasar.
Dilansir dari laporan sebelumnya, jumlah BTC yang disimpan di bursa kripto tercatat turun ke level terendah dalam satu dekade. Aliran masuk ke bursa juga turun hingga mencapai 18.000 BTC per hari, penurunan signifikan hingga 78 persen.
Arus Dana Positif Mengalir ke Bitcoin ETF
Perkembangan Bitcoin ETF turut memberikan sentimen positif terhadap harga BTC. Mengutip data dari platform SoSoValue, sejak awal Juli, arus dana yang masuk ke Bitcoin ETF tercatat sangat pesat, dengan hampir US$4 miliar mengalir ke produk ini.

Bitcoin ETF menawarkan cara mudah bagi investor untuk berinvestasi dalam BTC tanpa perlu membeli atau menyimpan aset secara langsung. Ini membuka peluang bagi lebih banyak investor untuk terlibat dalam pasar Bitcoin.
Dengan tingginya arus dana ke Bitcoin ETF dan meningkatnya minat investor ritel, pasar kini berada dalam fase konsolidasi, yang berpotensi menjadi tanda lonjakan harga Bitcoin di masa depan.
Apakah BTC Siap Naik Lagi?
Melihat tren saat ini, ada banyak indikasi bahwa harga Bitcoin berpotensi melonjak lebih tinggi. Penurunan aliran masuk BTC ke crypto exchange, ditambah dengan akumulasi besar dari investor ritel dan arus dana ke Bitcoin ETF, menunjukkan bahwa pasar menuju fase bullish.
Meskipun tak ada jaminan harga Bitcoin akan naik, faktor-faktor ini mengindikasikan persiapan pasar untuk kenaikan lebih lanjut. Dalam beberapa minggu mendatang, BTC mungkin akan menembus level tertinggi baru, didorong oleh dukungan kuat dari investor kecil dan institusi besar. [dp]