Bitcoin berhasil mencapai level tertinggi barunya di US$123.000 pada Senin lalu, namun saat ini harganya kembali terkoreksi ke rentang US$116.000 hingga US$117.000.
Lalu, kemana arah pergerakan selanjutnya? Apakah ini hanya konsolidasi sehat sebelum rally besar berikutnya? Berikut beberapa pandangan analis mengenai arah pergerakan BTC ke depan.
Pandangan Ahli Tentang Pergerakan BTC Selanjutnya
Siklus Bullish Bitcoin Belum Mencapai Puncaknya
Analis terkenal, CryptoCon, melalui analisis yang diunggah di X, percaya bahwa siklus pasar Bitcoin kali ini masih memiliki ruang untuk berkembang, mengingat saat ini BTC berada di tingkat greed yang rendah.
“Bitcoin tidak selalu mengalami tiga gerakan menuju extreme greed dalam satu siklus, namun saya rasa kali ini pasti salah satunya. Saat ini berada di nilai rendah dari greed, dengan banyak ruang untuk tumbuh!” tegasnya.
Dengan pola yang serupa pada siklus pasar sebelumnya, CryptoCon memperkirakan bahwa Bitcoin akan melanjutkan kenaikannya setelah koreksi ini. Dia melihat potensi harga BTC yang lebih tinggi dalam waktu dekat, meskipun pasar masih mengalami konsolidasi.
Koreksi ke US$108.000 Sebelum Rally Besar
Menurut proyeksi yang diungkapkan oleh Joao Wedson, pendiri Alphractal dan analis teknikal ternama, pergerakan harga Bitcoin saat ini menunjukkan potensi kenaikan jangka pendek. Namun, ia juga melihat kemungkinan koreksi yang cukup signifikan.
“US$115.000 tampaknya tak terhindarkan, namun jika momentum terbangun, penurunan ke US$108.000 masih memungkinkan sebelum rally besar menuju US$143.000 hingga US$146.000,” ujar Wedson.
Grafik yang dibagikan Wedson menunjukkan bahwa US$115.000 kemungkinan besar akan tercapai dalam waktu dekat. Namun, jika momentum pasar melambat, koreksi ke level yang lebih rendah tetap bisa terjadi sebelum BTC melanjutkan rally besar.
Titik Support Vital untuk Menyokong Kenaikan BTC
Washigorira, salah satu analis kripto ternama di X, juga memberikan pandangan teknikal terkait pergerakan Bitcoin. Ia menunjukkan bahwa BTC saat ini bertahan di atas beberapa support level yang penting.
Salah satunya adalah Tenkan line di harga US$115.400, serta Fair Value Gap antara US$115.200 hingga US$112.000. Menurutnya, menjaga harga di atas level tersebut sangat krusial untuk kelanjutan pergerakan BTC.
Jika Bitcoin dapat bertahan di zona support ini, Washigorira percaya harga BTC akan melanjutkan kenaikan. Ini bisa menjadi titik balik yang membuka jalan bagi pergerakan harga yang lebih tinggi dalam waktu dekat.
Tekanan Bear Market dan Peluang Rally
Pandangan terakhir mengenai pergerakan BTC selanjutnya datang dari Matrixport. Menurutnya, lonjakan likuidasi posisi short yang sebelumnya tercatat pada November 2024 kini kembali terlihat.
Ini menjadi indikasi bahwa semakin banyak trader yang kesulitan menahan pergerakan harga Bitcoin yang terus menguat. Bitcoin sendiri telah berhasil menembus level atas sebelumnya di angka US$106.000.
Selain itu, faktor musiman yang menguntungkan di bulan Juli turut memperkuat potensi kenaikan BTC. Dengan kondisi pasar saat ini, Matrixport melihat peluang besar bagi pergerakan harga Bitcoin yang lebih tinggi, didorong oleh tekanan pada pihak bear dan sentimen pasar yang positif.
Apakah Rally Bitcoin Masih Bisa Terus Berlanjut?
Meskipun Bitcoin saat ini terkoreksi, para analis melihat potensi kenaikan besar. Beberapa memperkirakan koreksi sementara sebelum lonjakan lebih tinggi, sementara yang lain percaya bahwa support yang kuat dapat menopang harga BTC untuk melanjutkan pergerakan ke atas.
Dengan berbagai pandangan ini, arah pergerakan Bitcoin ke depan masih penuh kemungkinan. Namun, ketidakpastian pasar tetap ada, mengingat dinamika yang terus berubah. [dp]