Berita Dogecoin Hari Ini: Siap Reli Tinggi Terdampak Aksi Whale US$21 Juta?

Pergerakan whale selalu menarik untuk dibahas, karena mereka sering kali selangkah lebih maju dibandingkan investor ritel dan dapat dijadikan acuan untuk tren pasar berikutnya. Kali ini, yang menarik perhatian adalah pergerakan whale DOGE yang baru saja mengguncang pasar derivatif.

Langkah Agresif Whale Dogecoin

Dompet whale 0x6adb kembali menggebrak pasar derivatif dengan aksi beli agresif terhadap DOGE senilai lebih dari US$21 juta, memicu spekulasi bahwa reli besar Dogecoin sedang dimulai. 

Sentimen bullish terhadap Dogecoin (DOGE) kembali menguat, kali ini didorong oleh aksi spektakuler salah satu whale paling diperhatikan di pasar derivatif kripto: dompet 0x6adb

Setelah mencetak keuntungan sebesar US$2,14 juta dari posisi long sebelumnya, whale ini mengejutkan pasar dengan kembali masuk—membuka posisi long senilai lebih dari US$21 juta hanya 10 jam setelah exit sebelumnya, per Sabtu (19/07/2025).

Posisi Whale Dogecoin - Hyperdash
Posisi Whale Dogecoin – Hyperdash

Langkah agresif ini dilakukan pada level harga sekitar US$0,233, dengan leverage 10x dan akumulasi DOGE mencapai 84 juta unit. Hingga saat ini, posisi tersebut telah menghasilkan unrealized profit sebesar US$1,64 juta, mencerminkan akurasi tinggi dalam momentum entry

Posisi tersebut bukan hanya menunjukkan keberanian, tetapi juga perhitungan risiko yang terukur, mengingat tingkat likuidasi masih berada cukup jauh di kisaran US$0,196. 

Strategi ini memperlihatkan kepercayaan mutlak pada potensi reli jangka pendek DOGE, terutama karena seluruh eksposur dialokasikan pada satu aset tanpa diversifikasi.

DOGE Sasar Level Psikologis US$0,66

Aksi whale ini datang bersamaan dengan munculnya sinyal beli dari kanal analisis teknikal Cobravanguard, yang mengidentifikasi area akumulasi ideal di rentang harga US$0,23 hingga US$0,25. 

BACA JUGA  Bappebti Perkuat Peraturan Perizinan Perdagangan Aset Kripto di Indonesia

Sinyal tersebut tidak hanya memperkuat optimisme yang sudah terbentuk dari pergerakan whale, tetapi juga memberi pedoman yang lebih terstruktur: target kenaikan bertahap dari US$0,27 hingga US$0,66.

Target Kenaikan DOGE - CobraVanguard
Target Kenaikan DOGE – CobraVanguard

Levellevel tersebut bukan angka sembarangan. Resistance jangka pendek berada di sekitar US$0,27 dan US$0,30, yang apabila berhasil ditembus, bisa membuka jalan menuju target lanjutan di US$0,33, US$0,40, hingga US$0,50. 

Target paling ambisius yang disebutkan adalah US$0,66—suatu harga yang dianggap bisa menandai kebangkitan besar DOGE di tengah altcoin season yang mulai menunjukkan tanda-tanda rotasi dana dari Bitcoin.

Namun, sinyal ini tidak datang tanpa risiko. Stop-loss yang ditetapkan di area US$0,21 bertujuan untuk menghindari kerugian signifikan jika pasar bergerak berlawanan dengan posisi.

Dengan strategi entry yang disiplin, batas bawah yang jelas, dan dukungan volume dari pemain besar, DOGE berada pada posisi strategis naik. Namun, keberhasilan ini sangat bergantung pada sentimen pasar yang tetap mendukung dan tidak cepat berbalik arah.

Spekulasi Masuk ke US$0,70

Yang menarik, narasi bullish ini tidak hanya datang dari analisis teknikal dan aksi whale, tetapi juga dari spekulasi komunitas. Kanal Telegram First1Bitcoin, misalnya, menyebut bahwa DOGE saat ini tengah “mempersiapkan diri untuk reli legendaris berikutnya”, merujuk pada dua reli sebelumnya yang masing-masing mencapai 250 persen dan 400 persen. 

BACA JUGA  Mengapa Karya Seni Berbasis NFT Digandrungi?

Kali ini, mereka menyebut angka US$0,70 sebagai sasaran selanjutnya—sebuah angka yang terkesan liar namun tidak sepenuhnya tak berdasar jika reli sebelumnya dijadikan acuan.

Potensi Breakout Dogecoin - First1Bitcoin
Potensi Breakout Dogecoin – First1Bitcoin

Kutipan “sejarah tidak terulang, tapi seringkali berima” dari kanal tersebut menyiratkan bahwa pola harga DOGE bisa kembali mengikuti siklus sebelumnya, terutama jika momentum dan volume mendukung. Ini semakin diperkuat dengan FOMO yang kini mulai menyelimuti komunitas trader dan investor ritel. 

Kalimat retoris “Are you in before the meme wave hits?” menjadi simbol tekanan psikologis yang kerap mendorong pembelian impulsif di pasar crypto, terutama terhadap aset-aset berbasis meme seperti DOGE.

Reli yang didorong oleh sentimen ekstrem tentu memiliki sisi rentan. DOGE yang mengalami lonjakan tajam sebelumnya sering kali disusul dengan koreksi besar ketika volume perdagangan tidak dapat dipertahankan.

Sinyal akumulasi dan aksi whale menunjukkan potensi besar, namun kehati-hatian tetap penting, terutama bagi investor ritel. Jika DOGE menembus US$0,25 dengan volume besar, ini bisa memicu breakout, didorong oleh aksi whale, sinyal teknikal, dan antusiasme komunitas.

Level Harga DOGE yang Harus Diwaspadai

Dalam jangka pendek hingga menengah berdasarkan data di atas, kisaran harga US$0,27–US$0,30 akan menjadi area pengujian kritis. Jika level ini tertembus, tidak menutup kemungkinan DOGE akan menuju US$0,33 atau bahkan melompat ke zona psikologis US$0,50. 

Namun untuk mencapai sasarn ekstrem seperti US$0,66 hingga US$0,70, dibutuhkan pemicu tambahan seperti akumulasi oleh institusi besar ataupun dukungan dari tokoh berpengaruh seperti Elon Musk. Namun analis lain ini yakin kalau DOGE bisa menjemput kembali posisi US$0,47, jika bertahan di atas resistensi US$0,26 pada timeframe mingguan.

BACA JUGA  Terpopular Sepekan: Peretas Jual ETH Jadi BTC hingga Ethereum Masih Kuasai Pasar
Analis dari kanal MMBTChannel yakin DOGE mampu naik secara agresif ke US$0,47 jika bertahan di US$0,26.

Berita DOGE Hari Ini, Perusahaan AS Siap Beli Dogecoin Ratusan Juta Dolar

Reward Penambangan Hanya 1.000 DOGE, Apakah Ini Katalis Reli Baru?

Proposal #3776 yang diajukan di GitHub menjadi pemicu penting bagi masa depan Dogecoin, karena mengusulkan pemangkasan reward blok secara drastis dari 10.000 menjadi hanya 1.000 DOGE per block—pengurangan sebesar 90 persen. 

Perubahan ini akan memangkas penerbitan tahunan menjadi 500 juta DOGE, menurunkan inflasi dari 3,3 persen menjadi 0,33 persen. Langkah ini mendekatkan Dogecoin dengan model disinflasi ala Bitcoin, meningkatkan daya tariknya sebagai aset langka.

Namun, untuk diterapkan, proposal ini memerlukan konsensus komunitas DOGE. Tim pengembang pun menargetkan uji coba model ini di testnet pada kuartal keempat 2025. 

Reformasi tokenomik Dogecoin menandai perubahan besar, dari meme coin dengan pasokan tak terbatas menjadi instrumen lindung nilai, yang pada akhirnya meningkatkan daya saingnya di pasar kripto. 

Kini, DOGE kembali menjadi perbincangan hangat di komunitas—antara yang optimis “to the moon” dan yang skeptis terhadap reli berbasis hype. Namun, satu hal yang pasti, Dogecoin memasuki babak baru yang patut untuk diperhatikan. [dp]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait