BlackRock makin mantap melangkah ke pasar kripto dan bitcoin, berikut 11 berita kripto sebagai jejak perusahaan investasi raksasa tersebut.
Berikut kami rangkum sembilan jejak BlackRock di Bitcoin dan kripto, dalam liputan berita kripto di Blockchainmedia.id, mulai dari Manajer Dana Raksasa Ini Ajukan ETF Terkait Teknologi Blockchain hingga yang terbaru adalah Perusahaan BlackRock dan Coinbase Siapkan Produk Investasi Bitcoin untuk Institusi.
Michael Cyprys analis Morgan Stanley berpendapat, langkah terbaru BlackRock di kelas aset baru ini berpotensi membawa kripto ke arus utama.
BlackRock adalah perusahaan manajemen investasi terbesar di dunia, dengan dana kelolaan mencapai US$10 triliun per Januari 2022.
Pesaingnya adalah Vanguard Group (US$7,2 triliun) dan Fidelity Investment (US$4,5 triliun). Kedua perusahaan ini juga punya layanan investasi terkait kripto.
1. Manajer Dana Raksasa Ini Ajukan ETF Terkait Teknologi Blockchain
Setelah adanya ETF untuk Bitcoin, saat ini salah satu perusahaan manajer dana raksasa tengah mengajukan produk ETF yang berkaitan dengan teknologi blockchain.
2. CEO BlackRock: Bitcoin Bisa Menjadi Aset Global
Larry Fink, CEO Blackrock, perusahaan manajemen aset terbesar di dunia, mengatakan bahwa Bitcoin bisa tumbuh menjadi aset bernilai berskala global. Sebelumnya, jelang akhir November 2020, hal senada disampaikan oleh CIO Blackrock, yakni Rick Rieder.
3. BlackRock Rencana “Belanja Bitcoin” di Bursa Berjangka
Perusahaan investasi raksasa, BlackRock berencana belanja Bitcoin di bursa berjangka (futures market) melalui produk reksadana mereka. Tanda bullish Bitcoin berikutnya?
4. BlackRock Coba Cicipi Bitcoin
Raksasa manajemen aset BlackRock melirik Bitcoin seiring investor mencari alat simpan nilai alternatif. Hal tersebut diutarakan Chief Investment Officer BlackRock, Rick Rieder.
5. BlackRock: Tahun 2022 adalah Tahun Besar untuk Metaverse
Blackrock menduga tahun 2022 merupakan tahun besar bagi metaverse. Perusahaan teknologi besar menggelontorkan investasi di sektor ini. Perangkat Augmented Reality (AR) dan teknologi 5G turut mendorong pertumbuhan.
6. Raksasa BlackRock Siapkan Layanan Trading Kripto
BlackRock, pengelola aset terbesar di dunia, siap menawari layanan perdagangan aset kripto bagi para nasabahnya. Hal ini disampaikan tiga sumber dalam yang mengetahui rencana BlackRock.
7. Bos BlackRock: Konflik Rusia-Ukraina Percepat Adopsi Kripto
CEO BlackRock, Larry Fink, berkata konflik Rusia-Ukraina dapat mempercepat aset digital/kripto sebagai alat untuk menyelesaikan transaksi internasional. Sebab, konflik tersebut mengakhiri globalisasi yang melaju selama tiga dekade terakhir.
8. Tragedi Terra (LUNA), UST dan Bitcoin: Raksasa BlackRock, Citadel dan Gemini Dalangnya?
Tragedi runtuhnya harga Terra (LUNA) dan TerraUSD (UST) membetot publik dunia, raksasa keuangan BlackRock, Citadel dan Gemini malah dituding jadi dalangnya. Begitu naifkah Do Kwon, jikalau rumor ini terbukti benar?
9. Suku Bunga The Fed Naik, Pasar Justru Hijau, BlackRock: Bank Sentral Sadari Dampak Buruknya
Cukup di luar dugaan, setelah suku bunga The Fed naik sebesar 75 basis poin pada Kamis dini hari tadi, justru membuat pasar saham dan kripto menjadi hijau. Harga Bitcoin sendiri melejit cepat hingga US$23.300 dalam tempo 8 jam saja sejak pengumuman itu dari kisaran US$21.600.
10. BlackRock Akhirnya Meluncurkan Program Investasi Bitcoin untuk Kliennya
Akhirnya, perusahaan jasa investasi raksasa asal AS, BlackRock, meluncurkan program investasi Bitcoin untuk para kliennya.
11. Perusahaan BlackRock dan Coinbase Siapkan Produk Investasi Bitcoin untuk Institusi
Perusahaan pengelola aset BlackRock bermitra dengan bursa kripto Coinbase untuk menyiapkan produk investasi Bitcoin (BTC) bagi investor institusi. [ab]