Bitcoin (BTC), aset kripto terkemuka di dunia, mendapat perhatian kuat analis, digadang akan melompat ke US$75.000 segera.
Tinjauan Pasar: Keadaan yang Paradox
Ekonomi yang lebih luas saat ini berada dalam keadaan yang paradox. Di satu sisi, ketakutan akan keruntuhan pasar yang akan datang sangat merajalela. Di sisi lain, banyak prakiraan tetap optimis, mencerminkan perasaan ledakan dan penurunan secara bersamaan di berbagai aset.
Bitcoin (BTC), sebagai mikrokosmos dari pasar kripto, mencerminkan dualitas ini, menghadirkan lanskap yang menantang bagi para investor.
Performa Terbaru Bitcoin dan Indikator Teknikal
Finbold melaporkan, Bitcoin mengalami kenaikan yang signifikan pada bulan-bulan awal 2024. Namun, ini diikuti oleh periode perdagangan mendatar yang berkepanjangan, yang ditandai dengan volatilitas yang substansial.
Rentang perdagangan telah berfluktuasi antara sekitar US$59.000 dan US$71.000. Sejak awal tahun, BTC telah melihat peningkatan sebesar 60,51 persen.
Tetapi, pertumbuhannya selama 30 hari terakhir hanya sebesar 9,41 persen, dengan kenaikan hanya 0,41 persen dalam minggu terakhir. Hingga hari ini, harga Bitcoin berada di $70.017, di tengah volatilitas harian yang signifikan.
Potensi Breakout dan Analisis Pakar
Pada hari Senin (3/6/2024), Bitcoin tampaknya siap untuk keluar dari pola grafik symmetrical triangle, formasi teknikal yang sering mengindikasikan pergerakan harga di masa depan.
Menurut analis kripto terkemuka Ali Martinez, jika BTC dapat mempertahankan harga di atas US$69.330, koin ini dapat melonjak hingga setinggi US$74.400. Prediksi ini didasarkan pada analisis teknikal dari performa dan pola grafik harga BTC terbaru.
Meskipun prospek optimis dari pola symmetrical triangle, ketidakpastian pasar yang lebih luas diperkuat oleh sinyal dari indikator TD Sequential.
Alat teknikal ini, yang memprediksi pembalikan tren berdasarkan pergerakan harga historis, menunjukkan bahwa Bitcoin mungkin memasuki fase koreksi, berpotensi turun ke US$68.700 atau bahkan US$68.050.
Martinez menekankan pentingnya Bitcoin mempertahankan harga di atas level resistensi krusial di US$69.300. Meskipun TD Sequential mengeluarkan sinyal jual, jika BTC mempertahankan level kunci ini, breakout bullish tetap menjadi kemungkinan kuat. Analisis ganda ini menyoroti sifat volatil dan tidak terduga dari pasar saat ini. [st]
