Anda pengguna bursa aset kripto Blockchain.com? Kalau iya, maka bersiap-siaplah, karena mereka akan menghentikan perdagangan aset kripto XRP mulai Januari 14 Januari 2021. Ini masih terkait gugatan hukum Komisi Bursa dan Sekuritas (SEC) di AS terhadap Ripple Labs.
“Terkait gugatan SEC baru-baru ini terhadap Ripple Labs, maka Blockchain.com akan menghentikan perdagangan XRP mulai Kamis, 14 Januari pukul 11:59 malam GMT. Untuk semua pengguna yang memiliki saldo XRP, Anda tetap memiliki akses ke XRP Anda setelah kami menghentikan perdagangan. Anda kelak dipersilahkan menarik XRP ke wallet lain, dan kami tidak lagi mendukung penerimaan lebih banyak XRP di bursa,” sebut Blockchain.com dalam keterangan resminya, Selasa (5/1/2021).
Blockchain.com adalah bursa terbaru yang mengumumkan penghentian perdagangan aset kripto besar itu. Sebelumnya ada Coinbase, Bitstamp, Kraken, OKCoin dan lain sebagainya.
Bahkan, perusahaan investasi aset kripto Grayscale akhirnya memutuskan membuang aset kripto XRP dari produk investasinya untuk membeli tambahan Bitcoin (BTC), Bitcoin Cash (BCH) dan Litecoin (LTC).
Terkait gugatan itu, sebelumnya Ripple Labs berencana menggugat balik SEC dan mengaku tidak melanggar peraturan. Sidang praperadilan perdana kasus itu akan digelar pada Februari 2021 mendatang di New York.
Ripple Labs menegaskan, bahwa aturan soal aset kripto di Amerika Serikat tidak jelas dan cenderung tumpah tindih. Ini berbeda dengan di Inggris, Jepang dan Singapura.
Sebelumnya, SBI Group, mitra besar Ripple Labs di Jepang tetap mendukung XRP, tanpa khawatir XRP akan di-delist di Negeri Sakura itu. [red]