Binance burn BNB telah melakukan pembakaran tokennya hingga mencapai nilai Rp9,4 triliun. Pembakaran ini dilakukan pada Selasa (17/1/2023) pagi.
Token yang dibakar merujuk pada proses penghapusan koin secara permanen dari sirkulasi suplainya. Lebih dari 100 juta BNB atau setengah dari suplainya akan dihilangkan melalui proses pembakaran dan hanya menyisakan 100 juta token BNB saja.
Pihak Binance memakai formula Auto-Burn yang nantinya memberikan data secara objektif dan dapat diaudit secara independen.
Binance akan terus membakar sebagian BNB dalam proses mekanismenya nanti. Formula Auto-Burn ini akan menyesuaikan jumlah BNB yang dibakar berdasarkan harga dan jumlah blok yang tercipta dari BNB Smart Chain (BSC).
BNB akan memperkuat ekosistem rantai BNB dan merupakan koin asli dari BNB Beacon Chain dan BNB Smart Chain. Itu dikeluarkan oleh Binance setelah penawaran koin awal pada tahun 2017 lalu, dikutip dari Coindesk.
Binance Burn BNB Sebanyak 2 Juta Token
Bursa kripto terbesar di dunia tersebut terus melanjutkan bakar BNB untuk mengurangi sirkulasi aset tersebut dengan target ke 100 juta, dikutip dari Cryptopotato.
Untuk melakukannya, perusahaan tersebut telah mengumumkan telah menyelesaikan pembakaran ke 22 dari BNB.
- Binance memberitahukan bahwa telah membakar 2.064 juta BNB dari sirkulasi, dengan nilai hampir US$620 juta berdasarkan harga hari ini.
- Pada pembakaran ke-22 merupakan yang terbesar yang kemudian diikuti dengan pembakaran ke-14 pada 2 tahun yang lalu.
- Pada 2020 lalu Binance untuk mendukung kegaitan burn BNB memunculkan program pembakaran perintis yang berguna untuk membantu orang-orang yang kehilangan akses ke token BNB mereka setelah mengirimkan permintaan pelayanan dan disetujui oleh pihak bursa.
- Program pemakaran perintis ini bekerja baik dengan proses pembakaran BNB lainnya.
- BNB telah berjalan pada awal tahun ini, beserta dengan lainnya di pasar. Awal 2023 bernilai sebesar US$240 tapi meningkat sebanyak 2 digit beberapa minggu berikutnya.
- Pada Sabtu (14/1/2023) nilainya meroket ke US$315, yang merupakan harga tertinggi sejak akhir November 2022 lalu. Walaupun terdapat penurunan, tetapi aset ini tetap diperdagangkan di atas US$300.
#Binance completes 22nd quarterly #BNB burn!
🔥 2.06m #BNB has been burned 🔥 pic.twitter.com/21v9R7H78K
— Binance (@binance) January 17, 2023
Kegiatan Binance burn BNB tersebut tentu memiliki beberapa dampak. Namun, diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan harga BNB dan memberikan untung bagi para investor. [az]