Binance Cabut Produk Berjangka dan Derivatifnya dari Eropa

Melalui pengumuman resmi di situsnya, dikatakan bahwa Binance akan menghentikan penawaran produk berjangka dan derivatif di seluruh wilayah Eropa.

Kabarnya, penutupan akan dimulai di Jerman, Italia, dan Belanda, sehingga kini pengguna di negara-negara tersebut tidak dapat membuka akun produk berjangka atau derivatif baru.

Binance dan Eropa 

Mengikuti langkah penghentian produk berjangka dan derivatif ini, dari tanggal mendatang yang belum diumumkan, pedagang aktif di Binance akan memiliki waktu 90 hari untuk menutup posisi terbuka mereka.

“Kami terus mengevaluasi produk kami dan bekerja sama dengan mitra kami untuk memenuhi kebutuhan pengguna kami.. Hari ini kami mengumumkan bahwa kami berencana untuk menghentikan penawaran produk derivatif kami di seluruh kawasan Eropa, dimulai dengan Belanda, Jerman, dan Italia,” kata Binance, dilansir dari Decrypt, Jumat (30/7/2021).

Kemungkinan, ini adalah tindakan Binance untuk meminimalisir tekanan dari wilayah Eropa perihal regulasi. Memang, bursa kripto utama ini saat ini seperti sedang ‘diincar’ oleh regulator tiap negara dari sisi regulasi.

Serangan Para Regulator Negara

Binance saat ini masih menjadi pusat sorotan peraturan dalam beberapa bulan terakhir, dengan Otoritas Perilaku Keuangan (FCA) Inggris yang mengeluarkan peringatan konsumen.

Dari peringatan itu disebutkan bahwa bursa ini tidak diizinkan untuk melakukan aktivitas yang diatur di Inggris.

Regulator sekuritas Italia, Consob, juga mengeluarkan peringatan serupa. Consob mengumumkan bahwa Binance tidak berwenang untuk menyediakan layanan dan aktivitas investasi di Italia.

Menurut FCA Inggris, kurangnya kantor pusat pun menjadi masalah besar untuk melengkapi standar anti pencucian uang (AML) bursa tersebut.

Menanggapi semua itu, Binance telah meningkatkan langkah-langkah kepatuhannya, termasuk memperketat batasan penarikan anonim, menambahkan alat pelaporan pajak dan mempekerjakan mantan direktur kepatuhan eToro untuk masalah ini.

Menurut Changpeng Zhao, CEO Binance, peraturan adalah sebuah perjalanan, sehingga ini dapat diartikan bahwa ia sedang berupaya untuk mengikuti kemauan para regulator.

Bagaimana akhir dari masalah regulasi ini sangat layak untuk disimak karena Binance saat ini masih mendominasi jumlah transaksi di keseluruhan pasar kripto.

Tentu saja, ini akan menjadi pemicu pandangan optimis pasar (lagi) jika dapat berakhir dengan baik. Kita tunggu saja. [st]

Terkini

Warta Korporat

Terkait