Meski banyak dianggap metaverse akan mampu menjadi pendukung kuat adopsi aset kripto, tetapi tampaknya ada juga yang berfikiran berbeda.
Ini pun tampaknya sedikit menyimpang dengan pandangan seorang Analis dari Bank of America, yang telah berpendapat bahwa metaverse akan mampu meningkatkan peran kripto sebagai alat pembayaran.
Metaverse Tidak akan Begitu Mengubah Kripto
Berdasarkan laporan dari Reuters, Jumat (3/12/2021), Frédéric Chesnais, Kepala Eksekutif di Crypto Blockchain Industries, memandang bahwa kehadiran metaverse tidak akan mengubah permainan.
Apa yang dimaksud di sini adalah, pertumbuhan metaverse menurutnya hanya akan membantu meningkatkan adopsi kripto sebagai alat pembayaran, tetapi tidak akan benar-benar menjadi begitu besar.
Ini akan sama halnya seperti diterimanya aset kripto sebagai pembayaran seperti di bioskop AMC. Hanya menjadi sebuah opsi pembayaran, tetapi tidak menjadi yang utama.
Meski tidak akan memberi dampak yang besar dari sisi dominasi, metaverse telah banyak diyakini akan mampu mengangkat nilai dari aset kripto terkait.
“Saya pikir ini akan menjadi penting, tetapi saya tidak berpikir ini adalah titik balik utama,” ujar Chesnais.
Kembali ke Dasar
Meski terdengar seperti sebuah pandangan yang tidak menyenangkan, Chesnais punya pandangan lain yang lebih berpotensi menjadi titik awal adopsi hebat bagi aset kripto.
“Adopsi arus utama cryptocurrency akan didorong oleh lebih dari satu milyar orang secara global yang tidak memiliki akses ke rekening bank karena mereka mungkin tidak memiliki alamat atau identitas resmi,” ujarnya.
Karena ketidakmampuan orang-orang tersebut dalam mendapatkan akses perbankan, maka aset kripto akan menjadi “kehidupan baru” mereka dan bergantung padanya.
Ini akan menjadi momen yang paling penting bagi titik balik kripto sebagai mata uang digital. Bukan dibangun oleh kehadiran metaverse semata.
Jika lebih ditelaah, pandangan dari Chesnais ada benarnya. Kripto sejatinya adalah media pertukaran, atau mata uang digital, yang secara jelas berfungsi sebagai alat finansial. Ini adalah dasar dari mata uang kripto.
Di metaverse, kripto kemungkinan hanya akan menjadi bagian dari tata kelola dan alat pembayaran saja.
Tetapi dalam sudut pandang Chesnais, kripto akan menjadi satu-satunya harapan bagi mereka yang tidak mampu mengakses layanan perbankan untuk menjalani kehidupan dengan lebih baik. Terutama, untuk para perantau yang ingin mengirim uang ke keluarganya di negara asalnya.
Kripto akan menjadi jantung bagi perekonomian dan kehidupan mereka. Dan inilah titik balik dan nilai yang sebenarnya bagi aset kripto. [st]
