Dilansir dari CCN pada Minggu 26 Agustus 2018, Tom Lee Pendiri Fundstrat tak mengubah sasaran bullish-nya terhadap Bitcoin. Dalam kesempatan itu ia menegaskan harga bitcoin diperkirakan akan menclok di US$ 30 ribu pada akhir 2018. Kendati demikian, beberapa analis berpendapat berbeda, setidaknya dalam jangka pendek.
Pada Mei 2018, CEO BitMEX Arthur Hayes menyatakan ia yakin harga BTC akan anjlok keras ke US$ 5 ribu sebelum pulih dan reli besarnya dimulai pada 2017, untuk memastikan bahwa pasar tidak menciptakan gelembung kecil.
Pekan ini, Pendiri dan CEO ShapeShift Erik Voorhees dan investor kripto Anthony Pompliano bilang bearish Bitcoin belum berakhir. Voorhees mengatakan ia tidak mengharapkan bearish segera berakhir, meskipun ia berpikir bahwa aspek terburuk harga terkesan melambat.
Pekan lalu, para peneliti di Diar melaporkan tingkat volatilitas bitcoin telah turun ke tingkat terendah selama 14 bulan, karena bitcoin menunjukkan stabilitas di kisaran US$6 ribu sejak 6 Agustus selama sekitar tiga minggu. Sebagaimana yang terlihat dalam koreksi harga 80 persen sebelumnya pada tahun 2012, 2014 dan 2017, bitcoin cenderung membutuhkan periode stabilitas sebelum memulai reli besar.
Namun Pomp tak seoptimis Voorhees dan Hayes. Ia justru memperkirakan bitcoin akan jatuh ke wilayah US$3000 sebelum pulih ke level US$10.000. Tapi, sebagian besar analis memberikan sinyal positif, bitcoin akan rebound ke tingkat resistansi utama dalam kisaran US$10.000 hingga US$15.000 pada akhir Desember 2018.
Di atas itu semua prediksi sebagian besar ahli dan analis dalam dunia kripto akan berubah setiap waktu, sebab sangatlah sulit untuk memperkirakan harga pasti bitcoin. [vins]