Setelah lima minggu berturut-turut mengalami kondisi ‘kering,’ akhirnya investasi di aset digital mulai menunjukkan sinyal positif lagi. Berdasarkan data CoinShares, dalam satu minggu terakhir saja, aliran dana yang masuk mencapai angka US$644 juta.
Uniknya, Bitcoin menjadi magnet utama yang menarik perhatian investor dengan mencatatkan pemasukan dana mencapai US$724 juta. Angka ini tentu bukan main-main, apalagi setelah pasar sempat terombang-ambing beberapa waktu lalu.
Namun demikian, kabar baik tersebut tampaknya belum sepenuhnya menyebar rata ke seluruh ekosistem kripto. Pasalnya, Ethereum justru bernasib sebaliknya, kehilangan daya tariknya dalam periode yang sama.
Tercatat arus dana keluar dari Ethereum mencapai US$86 juta. Jika dianalogikan dengan kehidupan nyata, Ethereum ibarat trader yang sepi pembeli, sementara tetangganya (Bitcoin) kebanjiran pelanggan baru.
Solana Mulai Unjuk Gigi
Di sisi lain, ada Solana yang mulai mendapatkan angin segar kembali. Solana, yang sebelumnya sempat dihantam berbagai isu teknis serta persaingan ketat dengan platform lain, kini berhasil mencuri perhatian dengan arus masuk sebesar US$6,4 juta.
Angka tersebut memang tidak sebesar Bitcoin, namun sudah cukup menggambarkan kepercayaan investor yang mulai pulih terhadap aset ini.
Lebih lanjut lagi, kondisi pasar saat ini menunjukkan pergeseran sentimen investor yang cukup menarik. Bitcoin, sebagai aset kripto tertua, kembali membuktikan posisinya sebagai primadona di tengah gejolak ekonomi global.
Harga Bitcoin pun kini sudah menyentuh kisaran US$87.064. Bayangkan saja, ini sama seperti melihat seorang atlet legendaris yang pensiun lalu kembali berlaga dan langsung mencetak prestasi mengesankan.
Beda Bitcoin, Beda Pula Ethereum
Lalu bagaimana dengan Ethereum? Meski arus keluar cukup besar, bukan berarti Ethereum kehilangan masa depannya begitu saja. Harga Ethereum saat ini berada di level US$2.064,46, yang artinya masih stabil.
Namun demikian, investor tampaknya masih ragu-ragu untuk kembali masuk dalam jumlah besar. Ibarat seseorang yang pernah mengalami trauma, investor Ethereum saat ini lebih berhati-hati sebelum mengambil keputusan.
Solana sendiri kini berada di harga sekitar US$139,81. Dengan masuknya dana baru ini, Solana berusaha membangun kembali kepercayaan investor yang sempat goyah beberapa bulan lalu akibat berbagai kendala jaringan. Pelan tapi pasti, Solana mulai kembali masuk radar investor global.
Antara Optimisme dan Kehati-hatian
Namun demikian, apakah kondisi positif ini akan bertahan lama? Sejarah membuktikan bahwa pasar kripto sangat dinamis dan kadang sulit ditebak. Investor pun cenderung cepat berubah mood.
Apalagi faktor eksternal seperti regulasi dari pemerintah AS atau kebijakan kripto dari negara besar seperti Tiongkok sering menjadi variabel penting yang memengaruhi pergerakan pasar.
Tidak heran jika banyak investor kripto, khususnya mereka yang sudah lama berkecimpung di dunia digital, tetap waspada. Mereka paham betul, kenaikan yang cepat bisa saja diikuti oleh koreksi yang tak kalah tajam.
Jadi, sambil menikmati arus masuk dana yang kini mulai deras, investor tetap memasang alarm kewaspadaan agar tidak terjebak euforia sesaat.
Di dunia nyata, ini seperti sedang mengendarai sepeda dengan kecepatan tinggi di jalan menurun. Nikmati sensasi kecepatannya, tetapi jangan lupa tangan harus tetap siaga untuk rem.
Pada akhirnya, pergerakan investasi dalam pasar aset digital memang tidak pernah membosankan. Selalu ada cerita baru yang muncul, ada aset yang bersinar terang seperti Bitcoin saat ini, ada pula yang meredup sejenak seperti Ethereum.
Yang jelas, drama di dunia kripto masih akan terus berlanjut. Kita lihat saja babak berikutnya akan seperti apa. [st]