Dalam dunia kripto yang terus berkembang, aset kripto utama Bitcoin (BTC) baru-baru ini memasuki fase koreksi. Perkembangan ini mengikuti nilainya yang melonjak melebihi US$44.000, menarik perhatian investor dan analis.
Fase Koreksi Harga BitcoinÂ
CryptoPotato melaporkan, sebuah laporan mingguan komprehensif dari platform analitik on-chain CryptoQuant telah menyoroti fase baru dalam perjalanan pasar Bitcoin.
Menurut beberapa metrik penilaian kunci yang dianalisis oleh CryptoQuant, ada indikasi kuat bahwa Bitcoin akan mengalami koreksi. Kesimpulan ini berasal dari tingkat kenaikan harga BTC yang cepat belakangan ini.
Salah satu metrik utama yang berkontribusi pada analisis ini adalah Indikator Siklus Pasar Bull-Bear CryptoQuant. Menariknya, indikator ini telah memasuki zona merah untuk ketiga kalinya di tahun ini.
Perpindahan ini signifikan karena, secara historis, gerakan seperti itu ke fase bull yang terlalu panas telah diikuti oleh koreksi pasar. Pola ini telah konsisten dalam dua kejadian sebelumnya yang diamati tahun ini.
Metrik penting lainnya adalah persentase pasokan BTC yang saat ini dalam keuntungan. Data on-chain mengungkapkan bahwa 90 persen BTC yang beredar ada dalam posisi cuan. Berdasarkan siklus pasar sebelumnya, persentase tinggi ini biasanya menandai awal dari fase koreksi harga.
Tekanan Jual di Pasar
Pasar kripto saat ini mengalami tekanan jual dari berbagai pihak, termasuk pemegang jangka pendek, pemegang jangka panjang, whale dan penambang.
Pemegang jangka pendek menjual aset mereka untuk memanfaatkan margin keuntungan yang tinggi, sementara pemegang jangka panjang menjual saat harga naik di atas tanda US$40.000.
Tren ini didukung oleh data dormansi rata-rata, yang menunjukkan bahwa BTC yang disimpan selama sekitar enam bulan dijual sebelum penurunan harga aset.
Penambang Bitcoin juga berperan dalam pergeseran pasar ini. Saat BTC melonjak ke US$44.000, penambang mulai menjual lebih banyak koin, memanfaatkan margin keuntungan rata-rata 40 persen.
Tren ini jelas dalam tingkat aliran keluar penambang yang meningkat yang diamati dalam beberapa hari terakhir.
Tindakan penambang sebagian didorong oleh acara Bitcoin halving yang akan datang. Acara ini, yang akan memangkas setengah dari hadiah blok, mengurangi produksi BTC harian sebesar 50 persen, mendorong penambang untuk menjual sebagian dari kepemilikannya.
Mereka memanfaatkan harga yang lebih tinggi untuk mengumpulkan sumber daya dalam persiapan untuk acara tersebut, terutama karena nilai hadiah blok meningkat lebih cepat daripada kesulitan penambangan.
Meskipun memasuki fase koreksi, CryptoQuant mempertahankan pandangan optimistisnya. Platform analitik tersebut menyatakan bahwa pasar bear telah berlalu, dan BTC telah berpindah ke fase bull.
Pandangan ini didukung oleh data terbaru dari CoinMarketCap, yang menunjukkan bahwa BTC mengalami lonjakan 4 persen dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan sekitar US$42.700 pada saat penulisan. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.