Bitcoin of America menambahkan kripto Shiba Inu (SHIB) di jajaran ATM-nya. Bitcoin of America adalah salah satu perusahaan penyedia mesin anjungan tunai mandiri khusus kripto yang terkemuka di dunia.
“Kami secara resmi mengumumkan tambahan kripto terbaru di ATM Bitcoin (BTM). Kripto Shiba Inu (SHIB) sekarang tersedia di sejumlah lokasi ATM Bitcoin of America. Bitcoin of America memiliki lebih dari 1800 BTM di 31 negara bagian di Amerika Serikat,” sebut perusahaan dalam keterangan resminya.
Kripto Shiba Inu di ATM di Amerika Serikat
Perusahaan menambahkan, mereka menyadari semakin popularnya Shiba Inu dan memutuskan sudah waktunya untuk memasukkannya ke dalam BTM mereka. Bitcoin of America juga menawarkan Bitcoin, Litecoin, dan Ethereum. Sebelumnya, Dogecoin (DOGE) ditambahkan pada Maret 2022,”
Bitcoin of America adalah penyedia layanan pertukaran crypto yang popular. Mereka terdaftar sebagai bisnis layanan uang di bawah pengawasan Departemen Keuangan Amerika Serikat (FinCEN) (RegNum). Mereka dikenal dengan dukungan pelanggan terbaik mereka, sementara juga menyediakan transaksi yang cepat.
Perkembangan terbaru ini datang ketika Shiba Inu belum lama ini mengumumkan peluncuran metaverse-nya sendiri, dengan 100.595 bidang tanah virtual. Pengembang Shiba Inu menyebutnya, SHIB: The Metaverse. Pengembang menyebutkan akan memungkinkan pengguna untuk membeli tanah virtual melalui serangkaian program. Pengguna harus mengunjungi situs resmi metaverse Shiba Inu, Shib.io.
“Metaverse Shiba Inu, SHIB: The Metaverse sudah diluncurkan di situs Shib.io. Anda belum bisa menggunakannya saat ini, namun dalam beberapa hari lagi,” sebut Tim Pengembang Shiba Inu di situs Shibaswap.com.
Sementara itu, tahun lalu, Biro Investigasi Federal (FBI) AS telah memperingatkan orang-orang agar tidak menggunakan ATM kripto, terutama yang mengiklankan anonimitas untuk transaksi.
“ATM kripto ini mungkin tidak sesuai dengan peraturan federal AS dan dapat memfasilitasi pencucian uang. Instruksi untuk menggunakan ATM kripto dengan karakteristik khusus ini merupakan indikator penipuan, ” kata FBI saat itu.
Berbeda dengan di AS, di Inggris, otoritas setempat justru “membersihkan” negara itu dari sejumlah ATM kripto tak berizin. Pasalnya, di kerajaan itu belum ada satu perusahaan pun yang mendapatkan izin khusus untuk menempatkan mesin tarik kripto. [ps]