IKLAN

Bitcoin Terancam Runtuh ke US$4.000

Bitcoin akhirnya turun di bawah US$7.000 untuk pertama kalinya sejak November 2019, dengan aksi jual yang kian mendorong Raja Aset Kripto itu ke tingkat terendah sejak Mei 2019.

Bitcoin turun drastis dalam 24 jam terakhir. Sumber: Coinmarketcap.

Dengan US$6.500 sebagai support yang pernah dicapai pada akhir November, jika turun di bawah level itu, maka Bitcoin bisa jatuh ke US$4.000 (Rp56 juta).

“Kinerja Bitcoin selama 6 bulan terakhir memang tak terlalu baik. Dan untuk mendapatkan dorongan yang baik, akan memakan waktu yang lebih lama daripada yang dibayangkan banyak orang,” kata Matt Haley dari Miller Tabak.

Bitcoin memang berada di bawah tekanan dalam beberapa bulan terakhir, ketika Tiongkok melakukan langkah bersih-bersih terhadap perusahaan bursa kripto ilegal dan sejumlah entitas yang melakukan penipuan terkait aset kripto.

Pada Juni 2019 misalnya, pihak berwenang Tiongkok menangkap beberapa tersangka skema ponzi yang menjanjikan imbal hasil 600 persen.

BACA JUGA  Bitcoin dan 400 Bank yang Pakai Teknologi Blockchain 2020

Kendati Bitcoin berhasil naik ke US$7.200-7.400 pada Desember 2019, penurunannya terpantau justru semakin cepat.

Pada Senin lalu, peneliti dari Chainalysis bahkan menyebutkan, bahwa Bitcoin kemungkin tetap di bawah tekanan, karena aksi jual masih akan berlanjut.

Dalam 24 jam terakhir, Bitcoin turun hingga 2,51 persen di US$6.913. Beberapa jam sebelumnya sempat nongkrong di US$7.100. [Bloomberg/vins]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait