Contoh Header Banner Blockchainmedia

BlackRock dan SEC Duduk Bareng, Kripto Jadi Agenda Utama

BlackRock, perusahaan manajemen aset terbesar dunia dengan nilai mencapai US$10 triliun, baru-baru ini mengadakan pertemuan penting dengan Crypto Task Force milik Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). 

Pertemuan ini membahas berbagai isu regulasi yang akan sangat mempengaruhi masa depan pasar kripto. Di tengah pembicaraan ini, topik seperti staking, tokenisasi, dan standar kripto ETF juga menjadi topik utama.

Ambisi BlackRock Terhadap Masa Depan Kripto

Dalam pertemuan dengan SEC pada 9 Mei lalu, BlackRock memaparkan berbagai produk kripto yang mereka kelola, seperti iShares Bitcoin Trust, iShares Ethereum Trust, dan BlackRock USD Institutional Digital Liquidity Fund (BUIDL). 

Namun, salah satu topik yang menarik perhatian dalam diskusi ini adalah staking—yang menjadi fokus penting dalam strategi perusahaan manajemen aset asal AS tersebut untuk masa depan kripto.

“Diskusi perspektif tentang perlakuan staking, termasuk pertimbangan untuk memfasilitasi ETP dengan kemampuan staking,” demikian tertulis dalam memo pertemuan antara SEC dan BlackRock. 

Memo Pertemuan SEC dan Blackrock
Memo Pertemuan SEC dan Blackrock

Apabila SEC memberikan persetujuan dan regulasi yang lebih jelas, setiap produk ETP dari perusahaan manajemen aset asal AS tersebut berpotensi menghasilkan pendapatan pasif tambahan bagi investor, yang berasal dari aset yang mereka miliki.

Selain staking, pertemuan ini juga membahas tokenisasi sekuritas, di mana aset dunia nyata seperti saham dan obligasi diubah menjadi bentuk digital yang dapat diperdagangkan lebih efisien. 

Topik ini sangat relevan dengan bagaimana tokenisasi dapat diintegrasikan ke dalam kerangka regulasi sekuritas yang berlaku di AS, yang saat ini tengah digodok untuk segera diperbaiki agar tidak menghambat laju inovasi.

SEC Evaluasi Ulang Regulasi Kripto atas Arahan Eksekutif Trump

Diskusi SEC dan Blackrock juga mencakup persyaratan yang diperlukan untuk persetujuan crypto ETF dan bagaimana Exchange Act dapat diterapkan dalam konteks ini, yang membuka jalan bagi inovasi lebih lanjut di pasar.

SEC Semakin Ramah terhadap Kripto

Sikap SEC terhadap kripto sepertinya mulai berubah ke arah yang lebih positif. Selain Blackrock, dalam beberapa bulan terakhir, mereka tampaknya semakin terbuka untuk berdialog dengan pelaku industri kripto lain terkait dengan regulasi yang lebih jelas dan lebih mendukung. 

Contohnya, Ondo.Finance, sebuah entitas besar lainnya di sektor ini, juga telah melakukan pembicaraan dengan SEC mengenai tokenisasi RWA. Salah satu poin utama diskusi mereka adalah tentang penerbitan dan penjualan saham tokenisasi yang mewakili perusahaan publik di AS.

Ondo Finance Ajak SEC Berdiskusi Terkait Tokenisasi Saham AS

Perubahan sikap SEC ini mencerminkan sebuah arah baru yang lebih mendukung inovasi, namun tetap menjaga integritas pasar. Jika tren ini terus berlanjut, kita mungkin akan melihat regulasi yang lebih jelas dan lebih stabil, yang memungkinkan kripto berkembang lebih pesat.

Secara keseluruhan, pertemuan antara BlackRock dan SEC ini menandai babak baru dalam perjalanan dunia kripto. Dengan semakin banyaknya kolaborasi antara lembaga keuangan besar dan regulator, masa depan industri ini tampaknya semakin cerah. [dp]

Terkini

Warta Korporat

Terkait