BlockDAG Fokus Rilis Mainnet, Tunda Listing Token BDAG

Di tengah persaingan ketat proyek kripto baru, BlockDAG mengambil jalur berbeda. Alih-alih buru-buru masuk bursa, tim pengembang memilih fokus pada peluncuran mainnet sebagai fondasi sebelum meluncurkan koin BDAG secara publik.

Presale BlockDAG Tembus US$324 Juta

BlockDAG Network, platform Layer-1 yang menggabungkan teknologi Directed Acyclic Graph (DAG) dan keamanan Proof-of-Work (PoW), sukses mengumpulkan lebih dari US$324 juta dari presale. Sebanyak 23,3 miliar koin BDAG telah terjual, menjadikannya salah satu presale paling sukses tahun ini.

Pencapaian ini didukung oleh aplikasi mobile X1 Miner, yang kini digunakan oleh lebih dari dua juta pengguna aktif. Aplikasi penambangan ini menawarkan fitur “tap-to-mine” berbasis model Proof-of-Engagement, yang mendorong partisipasi harian bahkan sebelum token BDAG resmi diperdagangkan.

Fitur ini memungkinkan siapa pun untuk menambang koin dengan mudah hanya melalui interaksi rutin di aplikasi. Pendekatan ini berhasil membangun komunitas aktif dan memperkuat keterlibatan pengguna sejak awal.

BlockDAG Klaim Jadi Proyek Crypto Rakyat tanpa VC

Tak hanya itu, BlockDAG juga telah mendistribusikan lebih dari 18.200 perangkat ASIC mining kepada komunitas. Perangkat ini kini dalam tahap uji coba dan akan digunakan penuh saat peluncuran mainnet.

BACA JUGA  Solana Hadapi Rival Baru, Potensi Reli SUI, hingga Teknologi Canggih BlockDAG

Peluncuran Bertahap Sebelum Listing

BlockDAG telah menyiapkan roadmap peluncuran mainnet selama enam minggu menuju Q4 2025. Rangkaian tahapannya mencakup akhir presale, aktivasi staking, peluncuran node komunitas, penambangan publik, serta integrasi fitur DeFi seperti DEX, peminjaman aset, dan layanan oracle.

Tim pengembang menyatakan bahwa roadmap ini dirancang untuk membangun kepercayaan dan menciptakan fondasi yang stabil sebelum peluncuran penuh. Setiap fase dirancang agar saling terhubung dan memperkuat ekosistem secara bertahap.

Mereka juga menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur BlockDAG dan keterlibatan komunitas sejak awal, demi memastikan kripto BDAG memasuki pasar terbuka dalam kondisi yang matang dan berkelanjutan.

Infrastruktur Siap Pakai dan Ramah Pengembang

Tak hanya menyasar pengguna umum, BlockDAG juga membuka peluang bagi pengembang. Saat ini, testnet sudah aktif dan mendukung pembuatan aplikasi desentralisasi (dApps) melalui builder tanpa kode, memudahkan siapa pun untuk mulai membangun. 

BACA JUGA  Reguk Keuntungan Presale 92 Persen, RenQ Finance (RENQ) Bersiap Cetak Rekor dalam Sejarah Token

Tak hanya itu, BlockDAG menargetkan lebih dari 1.000 dApps aktif pada tahun 2026. Token BDAG akan menjadi utilitas utama dalam ekosistem ini, yang diperkirakan akan mendorong permintaan secara signifikan.

Didukung arsitektur DAG yang mampu menangani hingga 15.000 transaksi per detik, platform ini menawarkan kecepatan dan skalabilitas tinggi. Tak hanya itu, kompatibilitas penuh dengan Ethereum Virtual Machine (EVM) membuat pengembang bisa memigrasikan atau membangun proyek secara lebih fleksibel.

Dengan kombinasi performa, keamanan, dan juga aksesibilitas yang tinggi, BlockDAG memperkuat posisinya sebagai platform yang ramah pengembang dan siap bersaing di lanskap Web3.

Koin BDAG Berpotensi Naik 1.500 Persen

Harga presale koin BDAG saat ini tercatat di US$0,0030 dan dijadwalkan naik menjadi US$0,0080 dalam waktu dekat ini. Saat listing resmi, harga ditargetkan mencapai US$0,05, membuka potensi lonjakan nilai yang sangat besar bagi investor awal.

BACA JUGA  WAAO: Token Kripto 2025 yang Siap Menggebrak Pasar
Presale BlockDAG masih murah sebelum koin BDAG naik
Presale BlockDAG

Dengan proyeksi kenaikan lebih dari 1.500 persen, minat terhadap kripto BDAG diklaim terus meningkat, seiring kepercayaan pasar terhadap roadmap dan utilitas yang ditawarkan. Apakah karena ini, banyak investor melihat ini sebagai peluang langka di fase awal sebuah proyek kripto?

Didukung fondasi teknologi yang matang dan komunitas yang terus tumbuh, BlockDAG bisa saja mulai diperhitungkan sebagai salah satu calon kuat dalam jajaran proyek kripto besar berikutnya menjelang peluncuran mainnet. [dp]

Terkini

Warta Korporat

Terkait