BNB Capai ATH Baru di US$830, Sementara SOL Terlihat Lesu

Banner IUX

BNB, altcoin unggulan milik Binance, baru saja mencetak rekor tertinggi baru di level US$830,71, mengalahkan performa salah satu kompetitor utamanya, Solana. Lantas, apa yang mendorong lonjakan signifikan mata uang kripto ini?

AS dan Eropa Sepakati Tarif Baru

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi lonjakan harga BNB adalah kesepakatan tarif baru antara Amerika Serikat dan Eropa. Dilansir dari laporan CNN pada Minggu (27/07/2025), negosiasi tarif akhirnya meredakan kekhawatiran akan perang dagang global.

Sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, Presiden Donald Trump mengumumkan tarif 15 persen untuk barang yang diimpor dari Uni Eropa, mengakhiri ketegangan perdagangan panjang antara AS dan salah satu mitra dagang terbesarnya. 

“Kami sudah sepakat bahwa tarif untuk mobil dan juga semua barang lainnya akan dikenakan tarif tetap sebesar 15 persen,” kata Trump. 

BACA JUGA:  CEO Stripe: Semua Mata Uang Akan Jadi Stablecoin di 2030

Uni Eropa juga berjanji untuk memberikan investasi tambahan sebesar US$600 miliar di AS. Kesepakatan ini juga mencakup pembelian barang militer dari Amerika Serikat dan pembelian energi senilai US$750 miliar.

Kesepakatan tarif ini memberikan kejelasan yang meredakan ketidakpastian pasar dan meningkatkan minat pada aset berisiko, termasuk BNB, yang seringkali terpengaruh oleh berita semacam ini.

Institusi Kini Melirik Potensi BNB

Selain kesepakatan tarif yang baru saja disetujui antara AS dan Eropa, institusi memberikan dampak besar terhadap BNB. Kenaikan harga altcoin ini bertepatan dengan berita investasi BNB senilai US$520 juta yang direncanakan oleh Windtree beberapa hari lalu.

Altcoin BNB Senilai Rp8,16 Triliun Bakal Diborong Perusahaan Ini

Lebih lanjut, Binance juga mengimplementasikan USYC milik Circle sebagai aset kolateral berbunga untuk klien institusional dalam transaksi derivatif off-exchange. USYC adalah tokenisasi dana pasar uang berbasis surat utang pemerintah AS.

BACA JUGA:  BNB Menggila, Cetak ATH Baru di US$1.080

Langkah-langkah inovatif yang diambil oleh Binance semakin memperkuat jembatan antara keuangan tradisional dan aset digital, serta memperluas potensi adopsi altcoin BNB di kalangan investor institusional.

SOL Tertekan Saat BNB Siap Memulai Rally Besar

Solana dan Binance Smart Chain (BSC) adalah dua jaringan blockchain utama yang mendasari berbagai aplikasi terdesentralisasi (dApps), membuat keduanya saling berkompetisi untuk menarik perhatian pengembang dan juga pengguna.

Namun, pergerakan keduanya menunjukkan perbedaan yang signifikan. Saat ini, performa SOL tertinggal jauh dibelakang BNB. Dalam sepekan terakhir, SOL bergerak sideways dan hanya mencatatkan kenaikan sekitar 2,8 persen, sementara BNB melesat lebih dari 10,06 persen.

Selain itu, analis kripto ternama, CobraVanguard, dalam analisis yang diunggah pada pekan lalu, menyatakan bahwa kenaikan BNB kemungkinan akan terus berlanjut dan berpotensi menembus level US$1.200, didorong oleh struktur bullish yang kuat.

BACA JUGA:  Shutdown AS dan Uptober Bawa Harga Bitcoin Melesat

“Saat ini, BNB sedang membentuk pola ascending triangle, yang mengindikasikan potensi kenaikan harga. Diperkirakan harga akan naik sesuai dengan pergerakan harga yang diproyeksikan (AB=CD),” jelasnya.

Prediksi Kenaikan Harga BNB ke US$1.200 - CobraVanguard
Prediksi Kenaikan Harga BNB ke US$1.200 – CobraVanguard

Melihat sentimen pasar yang sangat positif, ditambah dengan faktor ekonomi dan dukungan institusi, tampaknya ATH baru yang dicapai BNB saat ini hanyalah awal dari lonjakan yang lebih besar. [dp]


Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.

Terkini

Warta Korporat

Terkait