Bos Binance: Bitcoin Halving Belum Disambut Positif

Changpeng Zhao (CZ), Bos bursa aset kripto Binance berpendapat, bahwa Bitcoin Halving belum disambut positif oleh pasar. Dia bilang, pergerakan sebaliknya akan terjadi di masa mendatang.

“Secara historis Bitcoin Halving memang berdampak positif terhadap harga Bitcoin. Tapi, hal itu tak selalu bisa meramalkan situasi masa depan. Bayangkan saja, saat ini para penambang Bitcoin menghabiskan modal produksi dua kali lebih besar untuk menambang 1 unit Bitcoin,” kata CZ seperti yang dilansir dari Cointelegraph belum lama ini.

CZ menegaskan, bahwa harga Bitcoin ditentukan oleh permintaan (daya beli), bukan biaya produksi (penambangan). Namun, kita juga berharap para penambang tidak menjual Bitcoin yang diperolehnya dengan harga di bawah biaya produksi.

CZ juga menilai pentingnya Bitcoin Halving dari segi inflasi. Menurutnya, moment istimewa itu akan menekan inflasi Bitcoin menjadi lebih rendah. Itu, katanya bisa mendorong harga Bitcoin naik lebih tinggi.

Mengacu data dari Bitcoinblockhalf.com, tingkat inflasi Bitcoin saat ini sekitar 3,67 persen per tahun. Ketika Halving terjadi, maka inflasinya berkurang menjadi 1,80 persen.

“Inflasi yang rendah, laju produksi Bitcoin yang juga kecil, ditambah dengan peningkatan jumlah pengguna, akan meningkatkan sentimen positif terhadap Bitcoin. Intinya, permintaan meningkat, sedangkan penawaran menurun,” katanya.

Komentar CZ itu terkesan normatif, jikalau dibandingkan dengan sejumlah pendapat analis teknikal. Baru-baru ini Keith Wareing mengatakan Moving Average (MA) 50 sudah naik di atas MA-200 secara harian (daily).

Disebut sebagai Golden Cross, katanya, Bitcoin berpotensi naik hingga US$26.000 dalam dua bulan. Itu pun besar disumbangkan Golden Cross sebelumnya (Januari 2020), yang melejitkan Bitcoin hingga 170 persen. [Cointelegraph/red]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait