IKLAN

BTC Harus Dobrak US$30.500 untuk Reli Baru

Bitcoin (BTC) perlu dobrak level $30,250 agar dapat membangun pijakan untuk reli baru, melesat ke titik yang lebih tinggi.

Namun, itu tampak masih menjadi suatu hal yang sulit, terdapat puncak tinggi di sekitar US$30.447 sebelum harga kembali turun di bawah US$30.000. Harga turun ke level terendah mingguan baru di US$29.669 dan saat ini sedang mengalami koreksi.

Peluang untuk Reli Baru BTC 

NewsBTC melaporkan bahwa, harga kripto utama berhasil naik di atas level US$30.000. Harga sekarang diperdagangkan di bawah US$30.300 dan indikator SMA 100-hari. Sementara, resistance berada di dekat level US$30.200.

Pada grafik di atas, ada juga garis tren bearish kunci yang terbentuk dengan resistance di sekitar US$30.200.

Garis tren tersebut berada di dekat level Fibo Retracement 61,8 persen dari penurunan terbaru dari puncak swing US$30.447 ke level terendah US$29.669.

BACA JUGA  Nilai Bitcoin di Mata Mantan Ekonom IMF Ini

Resistance utama pertama berada di sekitar US$30.265 dan penutupan di atas level US$30.500 mungkin dapat memicu terjadinya reli baru.

Resistance utama berikutnya berada di sekitar level US$30.850. Apabila terjadi kenaikan lebih lanjut, hal ini bisa membuka peluang untuk mencapai zona resistance yang lebih tinggi, di US$31.500.

Jika Bitcoin gagal melewati level US$30.500, harga diprediksi bisa terus bergerak turun. Support terdekat akan ada di US$29.850.

Selain itu, analis telah menyatakan bahwa Bitcoin mungkin terus mengalami penurunan di bawah ambang batas ini sampai SEC memutuskan apakah akan menyetujui salah satu dari beberapa aplikasi spot bitcoin ETF yang diajukan oleh raksasa-raksasa jasa keuangan, termasuk BlackRock, bulan lalu.

Coindesk melaporkan bahwa, pengajuan-pengajuan tersebut memicu peningkatan tajam pada pertengahan Juni pada BTC dan kripto lainnya yang sedang menantikan pemicu lompatan harga.

BACA JUGA  Jill Carlson: Bitcoin sebagai Safe Haven Perlu Waktu yang Lama

Namun, SEC, yang telah menolak sejumlah aplikasi spot BTC selama dua tahun terakhir, tidak mungkin akan bergerak dalam beberapa bulan mendatang mengingat kecepatan pengambilan keputusan sebelumnya yang lambat.

Pihak berwenang saat ini masih mengumpulkan informasi tentang proposal-proposal tersebut.

“Masih ada fokus yang terus-menerus pada (ETF) AS… Orang-orang tidak akan begitu optimis sampai kita mendapatkan pembaruan lebih lanjut bahwa kita akan mendapatkan persetujuan ETF tersebut di AS,” ujar Analis Pasar Senior di Oanda, Edward Moya.

Lanjut dikatakan,  kita mungkin akan melihat banyak pertukaran pendapat sebelum dapat melihat persetujuan yang pasti dari Komisi AS tersebut. [st]

 


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait