Melihat kondisi bearish pasar kripto yang tak kunjung reda membawa analis pada pergerakan bullish Bitcoin (BTC) di tahun 2019, untuk terjadi lagi di tahun ini.
Saat orang-orang mulai berharap berakhirnya tahun 2022 akan menjadi akhir bagi crypto winter, justru menghadapi kenyataan yang pahit dengan masih sulitnya pasar untuk pulih di penghujung tahun kemarin.
Bullish BTC Tahun 2019 Menjadi Sorotan
Berdasarkan laporan Watcher News, pergerakan harga di Januari 2019, yang berjalan setelah pasar kripto terhantam arus bearish kuat di tahun 2018, tampak seperti kasus yang sama untuk apa yang terjadi di awal Januari 2023.
Menurut analis, pergerakan harga di tahun 2022 seperti meniru apa yang sudah terjadi di tahun 2018. Sehingga, pergerakan di 2019 yang bullish, kemungkinan bisa terjadi pada harga Bitcoin (BTC) di tahun ini.
Pada grafik di atas, secara struktur harga memang ada cukup kesamaan dari pergerakan harga tahun 2018 dan 2022, sehingga bullish BTC di tahun 2019 menjadi cerminan untuk analisis terbaru.
Pada Januari 2019, pasar bergerak lemah bak tanpa semangat, namun setelahnya menjadi bulan-bulan yang menyenangkan bagi para investor yang membeli di titik terendah pada akhir tahun 2018.
Meski sejarah bisa saja tidak berulang, namun fakta bahwa harga aset selalu mengikuti, dalam jangka panjang, pergerakan di masa lalu membuat kepercayaan diri investor bangkit untuk mengarungi tahun 2023.
Tetapi jika memang sejarah akan berulang, maka Januari 2023 akan menjadi bulan yang lambat bagi pasar kripto sebelum bearish menyerah dan berbalik arah.
Konfirmasi On-Chain
Mendukung sinyal pemulihan pasar, indikator NUPL telah menunjukkan tanda pembalikan tren untuk harga Bitcoin.
Sekada informasi, indikator NUPL pada dasarnya melihat perbedaan antara keuntungan yang belum direalisasi dan kerugian yang belum direalisasi untuk menentukan apakah jaringan secara keseluruhan dalam keadaan untung atau rugi.
Nilai di bawah nol pada indikator tersebut menunjukkan jaringan dalam keadaan net loss dan sebaliknya.
Melirik indikator NUPL di atas, itu telah menunjukkan nilai negatif seperti di tahun 2018-2019. Artinya, Bitcoin saat ini sedang menghadapi periode kapitulasi yang kuat dari para investor yang mengarah ke koreksi.
Selanjutnya, jika melirik sejarah harga dan indikator, nilai negatif akan menyusut dan momentum akan mulai terbangun untuk membawa dasar bullish bagi harga Bitcoin (BTC). [st]