Di tengah adopsi baru Shiba Inu di layanan pembayaran kripto FCF Pay, terdengar kabar itu dapat memungkinkan SHIB sebagai alat pembayaran untuk berlangganan Netflix.
Sekadar informasi, FCF Pay adalah layanan pembayaran kripto yang mengeluarkan kartu debit prabayar, yang berfokus pada adopsi stablecoin.
Namun, adopsi FCF Pay terbaru yang menggandeng tiga kripto asli Shiba Inu, yakni SHIB, BONE dan LEASH telah menjadi pengeculian, hadir sebagai kripto non-stablecoin pertama di FCF Pay.
Netflix Terima Shiba Inu Sebagai Alat Pembayaran?
Berdasarkan laporan Watcher News, FCF Pay telah memiliki banyak mitra untuk bertindak sebagai gateway pembayaran mereka. Beberapa mitra utama FCF Pay saat ini adalah Amazon dan Netflix.
FCF Pay yang menggandeng Shiba Inu langsung mendapat perhatian media, di mana terkebar rumor bahwa melalui FCF Pay, SHIB dapat menjadi alat pembayaran untuk berlanggananan layanan Netflix.
Namun faktanya, rumor tersebut tidaklah benar. secara resmi Netflix tidak (atau belum) menerima Shiba Inu dan aset kripto lainnya sebagai alat pembayaran.
Jika pengguna ingin membayar langganan Netflix menggunakan FCF Pay, maka pengguna perlu mengonversi kripto mereka menjadi fiat.
Amazon dan Netflix juga tidak dalam rencana untuk menerima kripto sebagai alat pembayaran, hanya menerima fiat saja.
Pada intinya, kemitraan SHIB dengan FCF Pay hanya memungkinkan pengguna untuk menyimpan SHIB, BONE dan LEASH di kartu debit kriptonya.
Itu tidak dapat digunakan untuk membayar kripto secara langsung untuk berlangganan Netflix, yang artinya tidak ada adopsi Shiba Inu di layanan tayangan berbayar tersebut.
Musim Memecoin
Terlepas dari rumor tersebut, saat ini investor masih melihat musim memecoin sebagai berita terhangat di industri kripto.
Sejak Elon Musk resmi mengakuisisi Twitter, Dogecoin (DOGE) telah memimpin pasar memecoin bertema anjing untuk bangkit, seperti Shiba Inu, Baby Doge Coin, dan lainnya.
Namun, hype tersebut saat ini mulai mendapat perlawanan pasca rapat FOMC tadi malam, yang berakhir dengan kenaikan suku bunga sebesar 75 basis poin (bp). Pasar kripto terkoreksi ringan, namun investor tetap mengharapkan sinyal pemulihan kembali. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.