CEO SkyBridge Capital, Anthony Scaramucci, dalam wawancara terkini dengan CNBC, menekankan potensi dari Bitcoin (BTC), mengusulkan bahwa ada ruang untuk tumbuh dari harganya di kisaran US$69.000 dapat membuatnya mencapai valuasi atau nilai setara dengan setengah pasar emas global.
Pernyataan ini tidak hanya menyoroti kehadiran pasar Bitcoin yang berkembang, tetapi juga memicu diskusi tentang viabilitas jangka panjang aset digital ini dan potensinya untuk mengubah paradigma investasi.
Prediksi Masa Depan Bitcoin
Prediksi Scaramucci tentang Bitcoin yang berpotensi mencapai US$170.000 selama siklus ini didasarkan pada apresiasi nilai aset yang lebih luas dan lebih bertahap.
Perbandingan dengan emas, simbol abadi kekayaan dan stabilitas, menyoroti status Bitcoin yang muncul sebagai emas digital. Analogi ini terutama menarik ketika mempertimbangkan konteks historis emas sebagai penyimpan nilai universal dan media pertukaran.
Jika Bitcoin berhasil memerintah setengah dari nilai pasar emas global, kapitalisasi pasarnya akan melonjak, membutuhkan harga per BTC yang signifikan, sehingga mengubah lanskap investasi aset digital dan tradisional.
Kapitalisasi pasar Bitcoin, pada saat komentar Scaramucci, berdiri di US$1,35 triliun. Untuk mencapai paritas dengan setengah nilai pasar emas global, yang bernilai US$15,8 triliun, butuh kenaikan sekitar 10 kali lipat.
“Saya hanya mengatakan bahwa harga tersebut dapat diperdagangkan hingga setengah dari penilaian emas, yaitu sekitar enam hingga delapan hingga sepuluh kali lipat dari sini,” ujarnya, dilansir dari Cointelegraph.
Ini akan diterjemahkan ke harga yang mencengangkan sekitar US$400.000 per BTC, angka yang memikat investor dan menekankan potensi aset untuk pertumbuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
ETF dan Permintaan Pasar
Peran ETF Bitcoin spot tidak bisa diremehkan dalam konteks ini. Dijelaskan oleh Scaramucci sebagai mesin penjualan, produk-produk keuangan ini telah secara signifikan berkontribusi pada penerimaan Bitcoin secara mainstream.
Itu telah menarik investor ritel dan institusional. Aliran dana cepat ke ETF ini, melebihi US$12 milyar, melampaui lintasan pertumbuhan awal ETF Emas, menunjukkan keinginan yang kuat dan tumbuh untuk kesempatan investasi Bitcoin.
Selain itu, halving Bitcoin yang akan datang, yang dijadwalkan untuk 20 April, diantisipasi akan berfungsi sebagai katalis untuk apresiasi harga lebih lanjut. Secara historis, acara halving, yang mengurangi hadiah untuk menambang blok baru, telah memicu tren bullish signifikan dalam nilai pasar Bitcoin.
Acara siklus ini menyoroti kelangkaan bawaan dan sifat deflasi Bitcoin, lebih meningkatkan daya tariknya sebagai investasi jangka panjang.
Analisis Teknikal dan Optimisme Pasar
Analisis teknikal lebih lanjut memperkuat pandangan bullish untuk Bitcoin. Pengamatan Bitcoin yang menutup di atas Bollinger Band atas selama dua bulan berturut-turut menandakan potensi untuk kenaikan harga yang substansial.
Indikator teknikal ini, yang mengukur volatilitas dan momentum pasar, secara historis telah menjadi pendahulu untuk pergerakan harga signifikan, menambahkan lapisan dukungan analitis untuk ramalan yang optimistis. [st]
