Kekhawatiran resesi yang membayangi tidak mampu menahan geliat adopsi crypto di tanah air melalui acara akbar CRYPTALK TOUR.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Kamar Dagang & Industri Indonesia (KADIN) Kota Bandung melalui Komite Aset Digital, bersama mitra-mitranya yang terhormat, salah satunya Coinstore.
CRYPTALK TOUR mencerminkan langkah dan upaya Komite tersebut dalam mendukung dan mengembangkan ekosistem dan aset digital di Indonesia.
Perkuat Adopsi Crypto di Tanah Air
KADIN kota Bandung telah menggandeng Coinstore untuk meluncurkan serangkaian kolaborasi dan kemitraan dalam penasihat peraturan, pengembangan proyek, serta pendidikan yang akan diprioritaskan.
“CRYPTALK TOUR merupakan salah satu event besar aset kripto yang akan diselenggarakan di Indonesia, dan tentunya Komite Aset Digital KADIN akan berperan penting di sini,” ujar Ketua Komite Aset Digital KADIN kota Bandung, Raine Renaldi.
Lanjut dikatakan, pihak KADIN kota Bandung mengundang peserta dan pembicara dari berbagai pihak, antara lain Bappebti selaku regulator kripto, modal ventura, bursa kripto global seperti Coinstore.com, top 100 Indonesia, serta proyek internasional seperti VCGamers, Kunci Coin, Eizper Chain dan masih banyak lagi.
Pada tanggal 24 September, KADIN kota Bandung bersama dengan Coinstore, yang merupakan bursa kripto global, telah menandatangani Nota Kesepahaman.
Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Wakil Ketua KADIN kota Bandung Bidang Keuangan, M. Shobirin, dengan Direktur Bisnis Global dari Coinstore, James Toh.
“MoU yang telah dilakukan akan menjadi awal kerja sama kedua pihak menuju tahap selanjutnya. Coinstore.com adalah mitra strategis dan pendukung kami untuk pengembangan potensi terkait bisnis kripto dan aset digital di Indonesia,” ujar M. Shobirin.
Program Komite Aset Digital akan memulai kickstart acara CRYPTALK TOUR pada hari Selasa mendatang (18/10/200) pukul 8.30 WIB di Hotel Ritz Carlton (Pacific Place), Jakarta.
Acara tersebut akan dihadiri oleh pihak Pemerintah seperti Wakil Menteri Perdagangan, Dr. Jerry Sambuaga, dan dari Bappebti, serta narasumber asing ternama.
Acara tersebut akan mengedepankan edukasi tentang pentingnya standarisasi aset digital seperti kripto untuk ekosistem yang lebih baik.
Di Indonesia, untuk mendapatkan izin resmi dari Bappebti, beberapa persyaratan harus dipenuhi. Untuk itu, dalam acara CRYPTALK akan diadakan sharing session terkait regulasi dan valuasi suatu aset kripto yang biasa dikenal dengan metode AHP (Analytical Hierarchy Process).
Rencananya, acara CRYPTALK TOUR akan dibuka oleh Wakil Menteri Perdagangan, Dr. Jerry Sambuaga pada hari Selasa (18/10/2022). [st]