Crypto Summit yang baru saja digelar di Gedung Putih tidak berjalan sesuai harapan banyak pelaku industri kripto.
Meskipun acara ini menghadirkan sejumlah nama besar dalam dunia aset digital, banyak anggota komunitas yang justru merasa kecewa dengan hasilnya. Mereka berharap ada langkah konkret yang bisa membawa industri ini ke arah regulasi yang lebih jelas dan berpihak pada inovasi.
Janji Trump soal Regulasi Stablecoin
Dalam pidatonya, Presiden AS Donald Trump menegaskan bahwa ia ingin mendorong legislasi stablecoin sebelum Kongres memasuki masa reses pada Agustus mendatang. Menurutnya, regulasi ini penting untuk memastikan bahwa AS tetap menjadi pemimpin dalam industri aset digital.
Namun demikian, sebagian pihak menilai bahwa janji tersebut masih bersifat terlalu umum dan belum menawarkan solusi spesifik bagi pelaku industri yang selama ini menghadapi ketidakpastian regulasi.
Di sisi lain, ada kekhawatiran bahwa regulasi yang terlalu ketat justru bisa menghambat inovasi. Sejumlah analis menyoroti bagaimana AS masih tertinggal dalam hal adopsi dan regulasi aset digital dibandingkan dengan negara lain yang lebih proaktif.
Hal ini menambah keraguan apakah janji Trump bisa benar-benar mengatasi tantangan utama yang dihadapi industri ini.
Pembentukan Cadangan Bitcoin Strategis
Selain membahas regulasi stablecoin, Trump juga mengumumkan perintah eksekutif yang cukup menarik perhatian, yaitu pembentukan Cadangan Bitcoin Strategis dan Cadangan Aset Digital AS.
Rencana ini bertujuan untuk mengumpulkan aset kripto yang disita oleh Departemen Keuangan AS melalui proses hukum, sehingga tidak memerlukan dana pajak tambahan dari masyarakat.
Gagasan ini menuai pro dan kontra. Beberapa investor melihatnya sebagai langkah maju dalam mengakui aset digital sebagai bagian dari kebijakan ekonomi AS.
Namun, ada pula yang skeptis, mempertanyakan apakah pemerintah akan mampu mengelola cadangan ini secara transparan dan tidak malah menciptakan ketimpangan baru dalam pasar kripto.
Kehadiran Tokoh-Tokoh Besar Kripto
Crypto Summit ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dalam industri kripto, termasuk CEO Coinbase Brian Armstrong, Pendiri Gemini Tyler dan Cameron Winklevoss, serta CEO Ripple Brad Garlinghouse.
Kehadiran mereka menunjukkan betapa besarnya pengaruh sektor ini dalam perekonomian AS. Namun, beberapa pihak menilai bahwa acara ini lebih banyak berisi pernyataan normatif daripada diskusi substansial tentang masa depan regulasi dan inovasi aset digital.
Kekecewaan Komunitas Kripto
Meskipun acara ini dikemas dengan serangkaian pidato dan pernyataan yang menegaskan dukungan pemerintah terhadap industri kripto, banyak anggota komunitas justru merasa kecewa.
Mereka berharap adanya langkah konkret yang bisa memperjelas aturan main bagi para pelaku industri, bukan hanya janji-janji yang terdengar menarik tetapi tidak memberikan solusi nyata.
Sejumlah pengamat menyoroti bahwa pertemuan ini lebih menyerupai kampanye politik daripada forum yang benar-benar membahas kebijakan. Banyak isu krusial, seperti kejelasan regulasi bagi bursa kripto dan perlindungan investor, yang tidak dibahas secara mendalam.
Hal ini membuat banyak orang bertanya-tanya, apakah Crypto Summit ini benar-benar bertujuan untuk membangun ekosistem yang lebih baik, atau sekadar ajang untuk mengumpulkan dukungan politik.
Imbasnya, pasar kripto pun mengalami kejatuhan, lagi, karena apa yang diharapkan komunitas kripto tidak tercermin dalam acara tersebut. Bitcoin pun kembali berkutat di bawah US$90.000, membawa altcoin utama terkoreksi juga seperti Ethereum, XRP, Cardano, Solana, Dogecoin dan lain-lain.
Tantangan ke Depan
Dengan berbagai janji yang disampaikan dalam Crypto Summit, industri kripto kini berada di persimpangan jalan. Di satu sisi, ada dorongan untuk menghadirkan regulasi yang lebih jelas dan berpihak pada inovasi.
Namun di sisi lain, masih ada kekhawatiran bahwa kebijakan yang akan dibuat justru bisa memperumit situasi bagi para pelaku industri.
Ke depan, komunitas kripto akan terus menunggu langkah nyata dari pemerintah AS. Mereka menginginkan regulasi yang jelas, transparan, dan tidak memberatkan inovasi.
Jika tidak, AS bisa saja kehilangan daya saingnya di tengah pesatnya perkembangan aset digital di negara lain.
Untuk saat ini, yang bisa dilakukan komunitas adalah tetap mengawasi dan memberikan tekanan agar janji yang telah disampaikan dalam Crypto Summit benar-benar diwujudkan menjadi kebijakan yang membawa manfaat nyata bagi industri kripto. [st]