Dampak Bitcoin Halving 2024 diperkirakan semakin jelas dan terang terhadap pasar kripto secara umum, mencerminkan perubahan ekonomi global.
Pasar cryptocurrency berada di ambang perubahan signifikan, dengan dampak Bitcoin Halving 2024 dan peningkatan blockchain Ethereum di garis depan.
Analis dari JPMorgan Chase dan pandangan dari venture capitalist Dan Tapiero, telah memberikan penerangan tentang dampak potensial dari peristiwa ini.
Analisis ini menggali kedalaman dari perkembangan ini dan pengaruh yang diharapkan terhadap harga kripto, perilaku investor, dan trajektori pasar secara keseluruhan.
Dampak Bitcoin Halving 2024 dan Antisipasi Pergerakan Pasar
Bitcoin Halving adalah sebuah peristiwa penting yang mengurangi imbalan BTC untuk menambang block baru menjadi separuh, sehingga mengurangi laju di mana Bitcoin baru dihasilkan. Peristiwa ini, yang terjadi sekitar setiap empat tahun, bukan hanya sekadar penyesuaian teknis, tetapi juga katalis pasar yang signifikan karena efek deflasionernya.
Menurut JPMorgan Chase, Bitcoin Halving 2024, bersama dengan peningkatan besar berikutnya dari blockchain Ethereum, sebagian besar telah diantisipasi oleh pasar.
Bank investasi global ini menunjukkan bahwa peristiwa ini telah dipertimbangkan dalam hal level harga saat ini, menyarankan respons pasar yang matang terhadap perkembangan fundamental kripto. Pandangan ini dikemukakan oleh perusahaan ternama itu, sebelum harga Bitcoin melonjak ke US$57 ribu pada Selasa pagi. Ini adalah harga tertinggi sejak Desember 2021.
Peningkatan Jaringan Ethereum: Harapan dan Spekulasi
Peningkatan jaringan Ethereum, yakni Dencun yang akan datang adalah titik fokus lain untuk investor dan analis. Ini mewakili perubahan signifikan dalam fungsionalitas dan efisiensi jaringan, berpotensi mempengaruhi nilai ETH dan daya tarik Ethereum (ETH) sebagai platform blockchain.
Keputusan yang tertunda dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) tentang ETF Spot ETH menambahkan lapisan kompleksitas lainnya terhadap dinamika pasar. Dengan peluang persetujuan 50 persen, menurut JPMorgan, keputusan ini bisa memicu pergeseran dalam sentimen investor dan partisipasi pasar.
Ada Upgrade Dencun dan Inskripsi di Ethereum, Mampukah Ini Mengangkat Harga ETH?
Peran Investor Ritel dan Institusional
Analisis JPMorgan menyoroti kebangkitan kembali minat investor ritel dalam cryptocurrency, didorong oleh antisipasi dampak Bitcoin Halving 2024 dan peningkatan jaringan Ethereum. Tren ini menekankan peran signifikan investor individu dalam pergerakan pasar kripto.
Sebaliknya, arus institusional, meskipun signifikan, tidak sejalan dengan aktivitas investor ritel. Perbedaan ini menunjukkan pendekatan hati-hati oleh investor yang lebih besar, mungkin menunggu sinyal regulasi dan pasar yang lebih jelas.
Pasar Bull Menurut Dan Tapiero
Venture capitalist Dan Tapiero berpendapat bahwa pasar cryptocurrency berada dalam tahap awal dari bull run. Ia menentang kemungkinan koreksi signifikan untuk Bitcoin, menekankan ketahanan pasar dan potensi pertumbuhan.
Optimisme Tapiero berakar pada kemampuan pasar untuk menahan banyak tantangan di 2022, termasuk kehancuran besar dan hambatan regulasi. Pandangannya menunjukkan dasar yang kuat untuk pertumbuhan masa depan, didukung oleh perbaikan fundamental industri dan sentimen investor.
Antisipasi seputar dampak Bitcoin Halving 2024 dan peningkatan jaringan Ethereum menekankan sifat berkembang dari pasar cryptocurrency.
Dengan investor ritel memimpin dan pemain institusional mempertahankan sikap pengawasan, pasar siap untuk pergeseran potensial dalam nilai dan dinamika investor. Selain itu, pandangan optimis dari ahli industri seperti Dan Tapiero menambah sentimen positif, menyarankan pasar yang tangguh siap untuk menerima tantangan dan peluang yang mungkin dibawa oleh perkembangan ini.
Seiring dengan terus berkembangnya lanskap kripto, memahami interaksi antara peristiwa ini dan perilaku pasar akan sangat penting bagi investor yang menavigasi ruang ini. [ps]