Dana ke Pasar Aset Kripto Bisa Mencapai US$7 Triliun

Pasar aset kripto diprediksi bisa menarik dana sekitar US$7 triliun dalam 10 tahun mendatang, sebut Dan Tapiero Pendiri DTAP Capital yang berinvestasi di bursa kripto Kraken.

Dan Tapiero mengatakan dia yakin arus dana US$7 triliun akan mengalir ke Bitcoin dan ekosistem aset kripto pada umumnya.

Dalam wawancara baru di “The Wolf of All Streets“, Tapiero menjelaskan mengapa dia yakin wajah aset kripto akan semakin luas di tahun-tahun mendatang.

Aset Kripto: Prediksi Sebelumnya Tergenapi 

“Aset kripto adalah kelas aset baru. Ini seperti investasi yang nilainya berdasarkan pasar kredit rumah pada tahun 1980-an. Pasar aset kripto baru lahir dan saat ini adalah tahap yang sangat awal. Nilai pasar kripto saat ini US$3 triliun saya ramalkan 2 tahun lalu,” kata Tapiero.

Bagi Tapiero, pasar aset kripto bisa berkembang pesat seperti itu di masa depan, karena selama 11 tahun terakhir, sangat diapresiasi oleh masyarakat, dibandingkan dengan kelas aset lainnya.

“Ketika saya mendirikan perusahaan saya, ekosistem aset baru ini memiliki nilai US$300 miliar. Di sana ada Bitcoin, ETH, dan kripto lainnya. Dan saya pikir nilainya bisa 30 kali lipat,” tegasnya.

Dia juga menerangkan, bahwa Bitcoin saja imbal hasil tahunannya mencapai 200 persen selama 11 tahun terakhir..

“Imbal hasil itu yang terbesar dibandingkan aset lainnya,” imbuh Tapiero.

Bitcoin dan Pertumbuhan Investasi

Beberapa waktu lalu, ia berpendapat, bahwa dalam sepuluh tahun ke depan, lembaga keuangan bisa menanamkan 10 persen portofolio mereka ke emas dan 5 persen di Bitcoin (BTC).

Ia menambahkan, beberapa lembaga mungkin membalik rasio tersebut dan sejumlah investor spekulan yang terbiasa berinvestasi di modal ventura bisa menanamkan 10 hingga 15 persen portofolio mereka di masing-masing emas dan Bitcoin.

“Itu adalah bagian yang besar, 15 persen dari US$100 trilyun adalah US$15 trilyun. Itu berarti US$15 trilyun dapat mengalir masuk ke emas dan Bitcoin, atau lebih. Saya pikir pada akhirnya akan lebih,” jelas Tapiero.
Ia menyoroti Bitcoin akan menjadi kuda tercepat dengan dampak lebih besar dibanding emas. Bitcoin lebih besar daripada emas, sebab merupakan protokol nilai (value) bagi Internet. Emas adalah alat simpan nilai, sedangkan Bitcoin adalah satu jaringan utuh. Salah satu aspek Bitcoin adalah sebagai alat simpan nilai. [ps]

Terkini

Warta Korporat

Terkait