Nyaris dua setengah tahun setelah menjadi negara pertama yang mengadopsi BTC sebagai alat pembayaran yang sah, El Salvador telah memenangkan penghargaan internasional untuk Kota Bitcoin.
Kota bitcoin el salvador merupakan proyek yang ambisius dan ramah lingkungan, yang akan dibangun di dasar gunung berapi. Demikian dikutip Finbold, belum lama ini.
Secara khusus, proyek kota Bitcoin pemerintah El Salvador telah menerima pengakuan dari juri platform desain global LOOP, di antara 705 proposal yang diajukan dari 56 negara, terang kantor media Argentina Noticias de Bariloche (NDB) dalam beritanya kemarin.
“LOOP Design Awards memberikan penghargaan kepada proyek paling luar biasa dalam arsitektur dan desain interior dari sudut pandang juri yang terdiri dari lebih dari 25 ahli, yang merupakan kesempatan unik untuk pengakuan publik,” terang media Argentina Noticias de Bariloche (NDB).
NDB melanjutkan, proyek perkotaan yang akan dibangun di sebelah tenggara El Salvador, diciptakan oleh arsitek Meksiko Fernando Romero dan perusahaannya Enterprise Free, yang menggambarkan proyek tersebut sebagai kota yang efisien dan berkelanjutan, berdasarkan model inovatif kota metropolis pintar.
Memang, setelah dibangun, Bitcoin City akan menghasilkan energi bersihnya sendiri dari dua gunung berapi terdekat, Tecapa dan Conchagua.
“Secara khusus, itu akan dilengkapi dengan energi panas bumi dari gunung berapi Tecapa dan nantinya akan sepenuhnya bergantung pada gunung berapi Conchagua yang lebih dekat,” tulis NDB.
Romero, yang juga memenangkan Penghargaan Arsitektur & Desain Global untuk proyek Bandara Internasional Mexico City yang baru pada tahun 2021, menambahkan, bahwa ruang publik baru akan menjadi puncak dari penelitian selama beberapa dekade tentang apa yang dibutuhkan manusia untuk hidup dengan baik dalam ekonomi anti-inflasi.
Desain untuk kota bundar dalam bentuk Bitcoin pertama kali diungkapkan kepada publik oleh Presiden El Salvador Nayib Bukele pada Mei 2022.
Presiden Bukele mengatakan bahwa Kota Bitcoin berjalan dengan indah, dan juga mengungkapkan gambar beberapa bangunan penting yang akan dibangun di alun-alunnya.
“Antara lain, desainnya mencakup alun-alun pusat dengan museum yang bertujuan untuk menarik perhatian dunia dengan memasukkan Bitcoin ke dalam sejarah uang, serta pusat hiburan besar, meskipun data awal pembangunan kota memiliki belum ditetapkan,” kata Bukele.
Di tempat lain, seperti yang dilaporkan Finbold pada Agustus 2022, El Zonte, sebuah pantai di El Salvador yang telah berganti nama menjadi Bitcoin Beach karena menerima cryptocurrency perdananya, ditetapkan untuk mendapatkan peningkatan infrastruktur sebagai bagian dari rencana strategis yang akan diterapkan oleh pemerintah El Salvador. [ab]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.