Dogecoin Turun Lagi, Whale Mulai Borong DOGE Lagi

Pasar kripto mengalami penurunan kecil hari ini, dengan harga Dogecoin (DOGE) turun sebesar 2 persen menjadi US$0,119. Penurunan ini terjadi ketika pasar yang lebih luas mengalami kerugian 1 persen dalam 24 jam terakhir.

Meski demikian, DOGE berhasil mempertahankan kenaikan 12 persen selama seminggu terakhir dan peningkatan 22 persen dalam dua minggu terakhir, meskipun masih turun 5 persen dalam sebulan.

Namun, data terbaru menunjukkan tren bullish yang potensial untuk DOGE, karena investor whale mulai mengakumulasi token meme ini kembali. Akumulasi ini mengisyaratkan kemungkinan kebangkitan kuat dalam beberapa minggu mendatang.

Indikator Mengarah ke Reli untuk Dogecoin 

Cryptonews melaporkan, indikator teknikal untuk DOGE menunjukkan tanda-tanda potensi reli. Indikator RSI telah melihat lonjakan signifikan dari di bawah 30 kemarin menjadi lebih dari 45 hari ini.

Peningkatan ini mengisyaratkan kembalinya minat beli di antara investor. Lebih optimis lagi, support dan resistensi DOGE bergerak lebih dekat, membentuk pola flag yang sering memprediksi pergerakan signifikan.

BACA JUGA  DOGE Bisa Tumbangkan SHIB, PEPE dan FLOKI?

Meskipun pola seperti itu dapat menunjukkan pergerakan ke arah mana pun, fakta bahwa harga Dogecoin telah turun selama sebulan terakhir menunjukkan bahwa pemulihan mungkin akan segera terjadi.

Transfer besar DOGE baru-baru ini mendukung pandangan ini, dengan investor whale yang mulai menyerok kripto dalam 24 jam terakhir.

Tindakan para pemegang besar ini sering menjadi barometer untuk tren pasar, menunjukkan bahwa mereka mengharapkan token meme ini untuk reli segera.

Potensi Keuntungan di Masa Depan

Harga Dogecoin saat ini masih turun 83,8 persen dari puncaknya di US$0,7316, yang dicapai pada Mei 2021. Jarak yang signifikan ini meninggalkan banyak ruang untuk pertumbuhan, terutama jika pasar memasuki fase bullish berikutnya.

Para ahli memprediksi bahwa ini bisa terjadi menjelang musim gugur, bersamaan dengan penurunan suku bunga yang diantisipasi oleh The Fed pada bulan September. Penurunan tersebut diharapkan dapat meningkatkan permintaan pasar dan optimisme.

BACA JUGA  Mampukah Big Eyes Coin Melampaui Memecoin Besar Seperti Dogecoin dan Shiba Inu?

Selain itu, peluncuran ETF Ethereum bulan ini kemungkinan akan menghasilkan momentum positif di pasar kripto, lebih lanjut mendukung potensi kenaikan harga DOGE. Sentimen keseluruhan semakin bullish, yang dapat secara signifikan mempengaruhi harga Dogecoin.

Dalam jangka panjang, ada kemungkinan spekulatif namun menarik bahwa X (Twitter) mungkin akan memperkenalkan pembayaran kripto di masa depan. Jika ini termasuk DOGE, itu akan memberikan dorongan substansial terhadap nilai dan posisi pasarnya.

Potensi integrasi ini bisa menjadi pengubah permainan bagi Dogecoin, memungkinkan untuk mengungguli pasar yang lebih luas dan mencapai puncak baru. Mari kita saksikan. [st]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait