Keluarga Dogetti (DETI) bertujuan untuk mencapai puncak pasar kripto dan menjadi hebat di antara raksasa kripto seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH). Dengan banyaknya memecoin anjing lainnya di pasaran, apa yang membuat Dogetti menonjol dari yang lain?
Bitcoin, Kripto yang Mengawali Segalanya
Pada awalnya, sebelum aset kripto muncul, ada seseorang atau kelompok bernama Satoshi Nakamoto, yang memimpikan dunia yang bebas secara finansial.
Bebas secara finansial berarti tidak ada pihak yang mengatur atau penonton yang mendikte atau mendelegasikan bagaimana uang dibelanjakan oleh setiap individu.
Dengan demikian, Bitcoin lahir, kripto pertama yang memasuki pasar, pada Januari 2009, sejarah dibuat, dan sejak itu ada banyak jenisnya.
Bitcoin tentu saja membuat nama untuk dirinya sendiri, dan telah dan tetap menjadi nomor satu di peringkat kapitalisasi pasar kripto sejak dirilis.
Dalam beberapa tahun terakhir, mulai sekitar Mei 2016, Bitcoin hanya berharga sekitar US$500, tetapi sejak saat itu harganya meroket, dan berharga sekitar US$22,4 ribu hari ini.
Meskipun menjadi yang pertama, Bitcoin masih memiliki banyak kekurangan. Laporan terbaru menyatakan bahwa harga Bitcoin turun di bawah harga rata-rata US$22.400. Itu terus merosot hingga pada saat penulisan.
Salah satu masalah utama dengan Bitcoin adalah volatilitas koin, harganya sangat berfluktuasi. Ini sering membuat orang berhenti berinvestasi, meskipun Bitcoin adalah bentuk mata uang yang diterima secara luas di zaman sekarang ini.
Ethereum, Nomor Satu di Sektor Blockchain
Blockchain Ethereum telah mengimplementasikan pasar kripto dengan cara yang hebat. Ethereum adalah tuan rumah bagi banyak kripto dan jaringan, seperti Dogetti dan banyak lainnya.
Alasan mengapa ini sangat banyak digunakan adalah karena ini adalah yang pertama dari jenisnya dalam hal teknologi blockchain. Namun, ada banyak pasar yang memperluas ide Ethereum, seperti Avalanche (AVAX) dan Aptos (APT).
Meskipun ini adalah yang pertama dari jenisnya, dalam banyak hal, misalnya, pengenalan kontrak pintar memungkinkan upaya penipuan yang lebih sedikit di seluruh blockchain. Namun, Ethereum kurang di beberapa lini.
Pertama-tama, kecepatan transaksi Ethereum sangat terbatas. Ethereum hanya memungkinkan 15-30 transaksi per detik sedangkan pesaing seperti Aptos (APT), generasi baru teknologi blockchain, memungkinkan lebih dari 150.000 transaksi dalam satu detik (TPS).
Dogetti, Token Penuh Impian
Presale token Dogetti masih dalam tahap awal, dan karena itu, mereka yang mempertimbangkan untuk berinvestasi harus bertindak sekarang sementara tokennya paling murah.
Don Eloni Dogetti hanya ingin memberikan peluang terbaik untuk menumbuhkan keuangan bagi anggota keluarga besarnya, dan inilah mengapa begitu banyak orang tertarik pada Dogetti saat ini.
Keluarga tersebut telah menjual lebih dari enam milyar DETI sejauh ini, dan hampir mencapai target US$500.000. Banyak orang melihat manfaat berinvestasi di Dogetti.
Manfaat yang ditawarkan termasuk dua persen dari setiap transaksi yang dilakukan pada platform yang didistribusikan kembali ke pemegang token.
Artinya, investor dapat menerima token tambahan hanya dengan menahannya di akun mereka, yang merupakan penghasilan pasif yang besar.
Cara lain untuk menghasilkan uang dengan Dogetti adalah membeli dan menjual NFT di platform.
Rencana menunjukkan bahwa investor akan dapat membiakkan NFT mereka satu sama lain, untuk menciptakan lebih banyak. Lebih banyak NFT sama dengan lebih banyak pendapatan.
Amal juga penting bagi Don Eloni Dogetti, jadi dia mendelegasikan dua persen dari semua transaksi ke dalam dompet amal, anggota keluarga kemudian dapat memutuskan badan amal mana yang menerima dana. [st]
