E-sport platform GEMS mengumumkan beberapa hari lalu telah meraih dana investasi sebesar US$50 juta dari GEM Group yang berbasis di Bahama.
“GEM Digital Limited (GEM Group) adalah perusahaan investasi aset digital yang berbasis di Bahama. Mereka juga sangat aktif mencari, menyusun dan berinvestasi dalam token utilitas yang terdaftar di lebih dari 30 bursa kripto secara global,” kata Andy Koh, CEO GEMS belum lama ini.
Andy memastikan, bahwa modal baru itu akan digunakan untuk lebih meningkatkan produk GEMS dan memperluas ekosistem secara global, dengan fokus utama di Asia.
“Kami merasa terhormat untuk menandatangani perjanjian komitmen Investasi US$50 juta dengan GEM. Perjanjian dengan GEM ini menempatkan kami pada tahap pengembangan berikutnya karena kami terus berinovasi dan mengembangkan produk kami,” katanya.
Andy menambahkan, komitmen modal dari GEM adalah bentuk dukungan kuat untuk pengembangan dan perluasan E-sport mereka di masa depan, utamanya untuk wilayah Asia.
“Sebagian dari modal akan digunakan untuk mendanai akuisisi pengguna,” tambah Andy.
Saat ini GEMS memiliki lebih dari 80 blockchain dan perusahaan E-sport sebagai mitra, yang sebagian besar adalah pelopor, investor papan atas, atau pemimpin kelas dunia di industri.
“Karena rencana ekspansi kami ini inklusif dan agresif, GEMS menyambut mitra GameFi baru untuk bergabung dengan kami,” tambah Andy.

Andy menyebutkan, GEMS adalah GameFi E-sport Platform 3.0 yang menjanjikan dengan sistem O2O (online-to-offline) yang unik.
Ini mendorong e-sport menjadi 3.0 dengan memadukan elemen GameFi (gaming-finance), metaverse dan SocialFi (social finance).
Andy menambahkan, pihaknya akan mengalami perubahan mendasar dalam cara mereka memandang dunia blockchain dan e-sport.
Dengan dukungan lebih dari 45 mitra dan aliansi GameFi, GEMS sangat antusias untuk terdaftar di Launchpad teratas, yang memungkinkan GEMS merekrut lebih banyak pengadopsi awal.
“Komitmen pendanaan US$50 juta dari GEM akan mendorong pertumbuhan GEMS, serta para mitranya. Dengan LABS Group dan Arena Esports Hotel sebagai mitra pendiri kami, langkah kami selanjutnya adalah dengan bijak menggunakan modal ini untuk memelihara ekosistem O2O kami, serta mengeksplorasi peluang baru dan menarik untuk GEMS,” kata Yuen Wong, salah seoarang pendiri GEMS dan CEO LABS Group. [ps]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.