Elon Musk kembali menjadi bahan perbincangan publik, kali ini bukan soal teknologi atau bisnis, melainkan urusan pribadi yang tak kalah mengejutkan. CEO Tesla, SpaceX dan pemimpin dalam inisiatif D.O.G.E itu disebut-sebut pernah mengirim pesan pribadi kepada seorang influencer kripto, Tiffany Fong, dengan tawaran tak biasa: mengajaknya memiliki anak.
Berawal dari Musk yang Mulai Mengikuti Tiffany Fong
Kabar ini pertama kali diungkap The Wall Street Journal pada 15 April, yang melaporkan bahwa Elon Musk mulai mengikuti akun Tiffany Fong di X pada September 2024. Saat itu, Fong mulai aktif membagikan konten politik yang mendukung Donald Trump menjelang pemilu AS.

Dampaknya cukup signifikan. Fong mengalami lonjakan interaksi dan pendapatan di platform milik CEO Tesla tersebut, bahkan disebut meraup hingga US$21.000 dalam periode dua minggu. Tak lama setelah itu, Musk mulai sering berinteraksi langsung melalui pesan pribadi.
Di sinilah cerita mulai menjadi kontroversial. Menurut pengakuan influencer kripto ini, Elon Musk sempat mengirim pesan menanyakan apakah ia bersedia memiliki anak dengannya. Sebuah ajakan yang, tentu saja, langsung menjadi bahan perbincangan publik.
Penolakan Berujung Penurunan Pendapatan
Figur kripto ternama ini mengaku menolak tawaran tersebut secara halus dengan alasan ingin membangun keluarga lewat cara yang lebih tradisional. Namun, ia juga sempat menyampaikan kekhawatiran kepada teman-temannya bahwa penolakan bisa berdampak pada pendapatannya di X.
Sayangnya, kekhawatiran itu terbukti. Saat Musk mengetahui bahwa isi pesannya sempat dibicarakan kepada orang lain, ia langsung berhenti mengikuti akun influencer kripto tersebut. Sejak saat itu, performa akunnya mengalami penurunan, baik dari sisi engagement maupun pendapatan.
Sempat Jadi Bahan Taruhan di Pasar Kripto
Rumor tentang hubungan Musk dan Tiffany Fong sebenarnya sudah beredar sejak awal tahun. Bahkan pada Februari lalu, isu tersebut sempat dijadikan bahan taruhan di Polymarket, sebuah platform prediksi berbasis blockchain.

Saat itu, masyarakat bisa memasang taruhan secara langsung lewat platform ini soal kemungkinan figur kripto ternama ini tengah mengandung anak dari Elon Musk — tentunya dengan seizin Fong sendiri.
Namun, untuk meluruskan kabar tersebut, influencer kripto tersebut akhirnya angkat bicara. Dalam sebuah episode podcast Talking Tokens, Fong menegaskan bahwa rumor kehamilan itu tidak benar.
“Saya tidak hamil, jadi ya… pengumuman besar di sini: tidak ada kehamilan dengan Elon Musk,” ujarnya, sekaligus menutup spekulasi yang sempat beredar, Kamis (03/04/2025).
Obsesi Elon Musk soal Populasi Dunia
Di luar kontroversi ini, Elon Musk memang dikenal memiliki pandangan unik tentang isu kependudukan global. Dalam berbagai kesempatan, ia kerap menyuarakan kekhawatirannya bahwa peradaban manusia bisa mengalami kemunduran.
“Keruntuhan populasi akibat rendahnya angka kelahiran merupakan risiko yang jauh lebih besar bagi peradaban dibandingkan global warming,” tulis Musk dalam salah satu cuitannya, Jumat (26/08/2022).
Tak heran jika tawaran pribadi seperti yang diterima Tiffany Fong, meskipun mengejutkan, dianggap sejalan dengan keyakinan Musk tentang pentingnya regenerasi manusia demi keberlangsungan peradaban.
Hal ini sekaligus menjadi pengingat bahwa di balik kecanggihan teknologi dan ambisi besar, para tokoh besar ternama tetaplah manusia dengan pandangan, hasrat, dan kontroversi nya masing-masing. [dp]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.