IKLAN

Elon Musk: Saya Tak Pernah Katakan Orang Harus Berinvestasi Bitcoin dan Dogecoin

Pernyataan sangat berseberangan disampaikan oleh Elon Musk. Dalam ajang Qatar Economics Forum hari ini dia justru mengatakan dirinya tidak pernah menyampaikan bahwa orang harus berinvestasi di kripto, seperti Bitcoin dan Dogecoin.

Manusia terkaya di dunia, pemilik perusahaan Tesla dan SpaceX, Elon Musk secara khusus menyampaikan bahwa dirinya tidak pernah mengatakan bahwa orang-orang harus berinvestasi di kripto.

Pernyataan itu sejatinya kontradiktif dengan apa yang ia sampaikan di Twitter sejak tahun 2019, bahwa investasi kripto, seperti Bitcoin dan Dogecoin ampuh untuk melawan inflasi.

“Saya tidak pernah mengatakan bahwa orang harus berinvestasi di kripto. Dalam konteks Tesla, SpaceX dan saya sendiri, kami memang membeli beberapa Bitcoin, tetapi itu jumlahnya kecil dari total aset berwujud uang tunai,” kata Elon Musk menjawab pertanyaan moderator, dilansir dari akun Twitter Bloomberg, Selasa (21/6/2022) di ajang Qatar Economics Forum.

Elon Musk, Kripto Bitcoin dan Dogecoin

Pengusaha itu juga menambahkan bahwa kepemilikan Bitcoin Tesla dan SpaceX hanyalah sebagian kecil dari total aset di neraca mereka, dan itu tidak memaparkan perusahaan pada risiko yang signifikan, mengklarifikasi bahwa manajemen risiko adalah kuncinya saat membeli aset digital yang mudah berubah.

BACA JUGA  Permudah Jual-Beli Bitcoin, Remitano Mendukung Rupiah

Musk juga memastikan, bahwa dia akan terus mendukung Dogecoin, karena dia percaya pada sifat proyek yang terdesentralisasi dan penggunaannya sebagai alat pembayaran.

Terlepas dari koreksi 50 persen aset dalam 45 hari terakhir dan penurunan yang lebih besar dari rekor tertingginya, Tesla masih menerima pembayaran DOGE untuk produk perusahaan.

Elon Musk dogecoin

Investor Dogecoin Tuntut Ganti Rugi Sebesar US$258 Milyar

Sebelumnya, sejumlah investor asal Amerika Serikat menuntut rugi Musk dan 2 perusahaannya, Tesla dan SpaceX sebesar US$258 milyar. Mereka menuding Musk menjalankan investasi skema ponzi lewat Dogecoin yang digencarkan lewat Twitter.

Bahkan beberapa hari lalu, Musk kembali menegaskan dukungannya terhadap BTC dan DOGE, yang “mengindikasikan” bahwa dia akan terus membeli kripto bersimbol anjing shiba inu itu.

Jatuhnya Pasar Kripto

Setelah jatuhnya pasar kripto lebih dari 30 persen, sebagian besar investor institusional menutup posisi mereka dan meninggalkan pasar aset digital untuk selamanya. Adapun perusahaan dan perusahaan besar, sebagian besar dari mereka menjatuhkan dukungan pembayaran kripto hingga aksi harga menjadi normal .

BACA JUGA  SGX Siap Buka Akses Bitcoin Berjangka Buat Investor Serius

Sementara Bitcoin kehilangan sejumlah besar nilainya, pasar kripto tidak memperkirakan penurunan di bawah rekor Desember 2017, sekitar US$17.600, yang menyebabkan kerugian realisasi besar-besaran sebesar US$7 miliar pada akhir pekan lalu.

Sekarang Bitcoin berjuang untuk bertahan di atas US$20 ribu dan masih jauh dari level Moving Average (MA) 200 secara mingguan, yakni US$22.400 per BTC. [ps]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait